Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Vespa Listrik Punya Bertabur Warna Baru Karya Seniman Dunia



loading…

Warna baru Vespa Listrik . foto/ DOK PIAGGIO

JAKARTAVespa Elettrica hadir sebagai skuter listrik pertama yang menggunakan basis Vespa Primavera. Hadir pertama kali di EICMA Milan, Italia, pada 2018 lalu, motor ini hadir dengan warna krom. Kini, skutik berbasis baterai tersebut memiliki tiga warna baru hasil karya seniman dunia.

Tiga warna baru yang dirilis Piaggio Group untuk Vespa Elettrica merupakan edisi spesial dalam menyambut perayaan Olimpiade Musim Dingin 2025, di Turin, Italia. Tiga seniman berbeda masing-masing meluapkan karya seninya dalam Vespa Elettrica sebagai kanvas.

Pertama karya dari arsitek Kanada-Amerika Frank Gehry yang terkenal dengan struktur bangunana yang indah dan melengkung. Kemudian Urn Fischer sebagai seniman asal Swiss yang tinggal di New York dengan gaya ekspresi berani. Lalu Ghinka Bonanni seorang atlet dan seniman Italia yang dikenal karya panggungnya bertema autisme.

Chief Executive Officer Piaggio Group Michele Colaninno mengaku terhormat dapat bekerja dan berbincang dengan tim Special Olympics. Terlebih, masing-masing seniman memiliki tujuan kampanye berbeda tapi tetap berlandaskan kemanusiaan.

“Ini menjadi perjalanan yang menakjubkan. Momen ini juga memberi kita kesempatan untuk merayakan seni sebagai bagian dari jiwa kita. Kami ucapkan terima kasih kepada Ilaria Bonanni, Frank Gehry, dan Urs Fischer atas kontribusi mereka, baik melalui ide maupun karya, untuk membantu orang-orang berkebutuhan khusus,” kata Colaninno dalam keterangan resmi.

Pertama ada karya Ilaria Bonanni yang memadukan warna merah pada bodi belakang, spakbor, dan kepala lampu utama, serta putih di bagian footstep dan tameng depan, dengan jok berkelir biru.

Pada bagian tameng depan yang dibalut putih itu tersemat corak pelangi, dan pada bagian jok yang berwarna biru terdapat gambar dunia yang dikelilingi manusia sambil bergandeng tangan membentuk logo cinta.

Kemudian ada karya Urs Fischer yang terlihat seperti lukisan tangan dengan warna-warni yang dikelilingi garis hitam. Memadukan warna merah muda di spakbor, lampu utamanya biru, pijakan kaki kuning, bodi belakang putih, dan dashboard oranye.

Terakhir merupakan karya Frank Gehry yang memiliki desain sederhana dengan perpaduan tiga warna menggunakan warna dasar putih. Corak biru dengan aksen hitam membentuk grafis, dan kedua velgnya menggunakan kelir putih.

(wbs)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *