Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Heboh Juara Dunia Lari Gawang Menang dengan Celana Melorot dan Anunya Nongol



loading…

Ajang atletik bergengsi Golden Spike di Ostrava, Republik Ceko, diwarnai insiden yang menghebohkan dan menjadi perbincangan hangat / Foto: Daily Star

Ajang atletik bergengsi Golden Spike di Ostrava, Republik Ceko, diwarnai insiden yang menghebohkan dan menjadi perbincangan hangat. Chris Robinson, atlet lari gawang 400m asal Amerika Serikat, berhasil memenangkan perlombaan, namun bukan karena catatan waktunya yang impresif semata, melainkan karena sebuah kecelakaan busana yang memalukan.

Saat sedang berjuang keras di lintasan, penis Robinson secara tak terduga keluar dari celana pendeknya yang minim. Insiden ini terjadi saat ia sedang mengejar pesaingnya di lintasan lurus belakang, sekitar 250 meter menjelang garis finis.

Sepanjang sisa perlombaan, pelari berusia 24 tahun yang merupakan juara dunia lari gawang 4x400m ini, terlihat berulang kali mencoba membetulkan celananya sambil tetap berlari dengan kecepatan penuh. Meski sempat menabrak rintangan terakhir dan terus berusaha menutupi insiden tersebut hingga meter-meter akhir, Robinson menunjukkan mental juara yang luar biasa.

Baca Juga: Pemanasan Seru Jelang Wimbledon, Ini Jadwal Lengkap ATP 250 Mallorca Championship 2025 di VISION+

Robinson berhasil melakukan comeback spektakuler dan memenangkan lomba dengan catatan waktu 48,05 detik, sebuah prestasi yang mengesankan mengingat gangguan yang dialaminya. Setelah melewati garis finis, Robinson segera berbaring di tanah, menatap para pesaingnya dengan rasa malu, menyadari bahwa kemenangannya telah dibayangi oleh insiden tak terduga tersebut.

Kejadian ini sontak menjadi perbincangan. Penyiar yang meliput Golden Spike bahkan terpaksa meminta maaf kepada jutaan pemirsa yang menyaksikan langsung kejadian di Stadion Metsky. Tayangan ulang televisi secara mengejutkan menunjukkan secara jelas ‘anatomi tubuhnya’ dalam keadaan utuh selama 50 meter terakhir perlombaan.

Komentator World Athletics, Tim Hutchings, turut menanggapi insiden tersebut dengan hati-hati. “Itu adalah lari yang brilian oleh atlet Amerika itu dengan terus-menerus menyesuaikan bagian-bagian tertentu dari peralatannya dan mungkin anatomi tubuhnya di lintasan lurus di sekitar tikungan atas itu,” kata Hutchings dikutip dari DailyStar, Kamis (26/6/2025).



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *