Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Bantu Perbaikan Infrastruktur, BNI Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa



loading…

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui kontribusi aktif di sektor infrastruktur. FOTO/dok.SindoNews

JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui kontribusi aktif di sektor infrastruktur. Lewat program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), sejumlah ruas jalan berhasil diperbaiki dan menghubungkan akses jalan di desa-desa wilayah Jawa.

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu fokus utama program TJSL BNI sebagai wujud nyata peran BNI sebagai agent of development.

“Kami percaya bahwa akses jalan yang baik akan membuka lebih banyak peluang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan bagi masyarakat. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur menjadi prioritas kami dalam mendorong pemerataan pembangunan,” ujar Okki dalam keterangannya, Kamis (15/5)2025).

Baca Juga: DPR Sebut Strategi BNI Jaga Likuiditas Tepat untuk Lanjutkan Pertumbuhan

Proyek pembangunan yang didanai BNI tersebar di berbagai daerah di Jawa. Sejak 2023 sampai 2025, sebanyak 10 Kecamatan telah memperoleh bantuan dana untuk perbaikan jalan, tujuh diantaranya dialokasikan pada 2025. Sementara itu, realisasi perbaikan ruas jalan tahun ini berada di tiga kecamatan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

Dua titik di Kabupaten Bekasi, yakni Tambun Selatan dan Pebayuran, mendapatkan bantuan dana untuk pengecoran dan perbaikan jalan desa. Sedangkan di Kabupaten Probolinggo, BNI memberikan bantuan pavingisasi dan rabat beton di tiga kecamatan.

Melalui bantuan pembangunan Jalan tersebut, BNI berharap kehadirannya mampu memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat. “Kami ingin menunjukkan bahwa pembangunan infrastruktur bukan semata-mata tanggung jawab pemerintah. Dunia usaha, termasuk BNI, juga memiliki tanggung jawab sosial dalam membangun fondasi ekonomi yang kuat dan merata,” tegas Okki.

Baca Juga: BNI, Kementerian PKP, KP2MI, dan BP Tapera Hadirkan KPR Terjangkau bagi PMI

Langkah BNI ini juga menjadi bukti konkret sinergi antara dunia usaha dan pemerintah dalam mempercepat pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah. Melalui inisiatif TJSL, BNI tidak hanya fokus pada aspek bisnis, tetapi juga pada keberlanjutan sosial dan pembangunan yang inklusif.

(nng)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *