Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Paus Fransiskus Meninggal, Ini 7 Fakta Unik dari Paus Serba Satu



loading…

Paus Fransiskus telah meninggal dunia pada Senin (21/4/2025) di usia 88 tahun. Dia dikenal sebagai Paus Serba Satu, termasuk hidup dengan satu paru-paru. Foto/Vatican News

JAKARTA Paus Fransiskus telah meninggal pada hari Senin (21/4/2025) di usia 88 tahun.

Pihak Vatikan mengungkap Paus Amerika Latin pertama itu meninggal akibat stroke, yang telah memicu koma dan gagal jantung.

Bernama asli Jorge Mario Bergoglio, dia dikenal sebagai “Paus Serba Satu”, termasuk paus yang hidup dengan satu paru-paru.

Ini 7 Fakta Unik dari Sang Paus Serba Satu

1. Paus Pertama dari Benua Amerika

Dia berasal dari Argentina, menjadikannya paus pertama dari Amerika Latin, dan secara lebih luas dari benua Amerika.

2. Paus Pertama dari Ordo Jesuit (Yesuit)

Sebelumnya belum pernah ada paus yang berasal dari Serikat Yesus (SJ), ordo religius yang terkenal dengan disiplin spiritual dan pendidikan.

3. Paus Pertama yang Mengambil Nama Fransiskus

Nama ini diambil dari Santo Fransiskus dari Assisi, sebagai simbol komitmennya terhadap hidup sederhana, kerendahan hati, dan perhatian kepada kaum miskin dan lingkungan.

4. Paus yang Hidup dengan Satu Paru-paru

Di usia remaja, salah satu paru-parunya diangkat karena infeksi parah. Dia hidup dengan satu paru-paru hingga meninggal kemarin.

5. Paus Pertama yang Tak Tinggal di Istana Apostolik

Dia memilih tinggal di Domus Sanctae Marthae, rumah tamu Vatikan yang lebih sederhana.

6. Paus Pertama dalam 600 Tahun yang Gantikan Paus Resign

Dia menggantikan Benediktus XVI, paus pertama yang mengundurkan diri sejak Gregorius XII (1415).

7. Paus Pertama yang Ditahbiskan di Era Media Sosial

Kehadirannya menandai era baru komunikasi dan pendekatan pastoral yang lebih populis dan terbuka di dunia digital.

(mas)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *