loading…
PM Benjamin Netanyahu menepis laporan bahwa militer Israel akan menyerang fasilitas nuklir Iran. Foto/GPO/Amos Ben Gershom/gov.il
Laporan yang diterbitkan pada hari Rabu (28/5/2025) tersebut mengutip pejabat yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan bahwa para pemimpin Israel khawatir Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mungkin mengizinkan Iran untuk mempertahankan kemampuan pengayaan nuklirnya—yang sangat ditentang Israel.
Laporan tersebut juga menunjukkan bahwa intelijen AS yakin Israel dapat melancarkan serangan terhadap Iran hanya dengan pemberitahuan tujuh jam, bahkan jika kesepakatan diplomatik tercapai.
“Berita palsu”, demikian komentar singkat kantor Netanyahu dalam menanggapi laporan tersebut.
Baca Juga: Iran Ancam Israel Jika Serang Situs Nuklir Teheran: ‘Akan Ada Balasan Menghancurkan!’