Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Abbas Tuntut Hamas Serahkan Gaza kepadanya Jika Perang Melawan Israel Berakhir



loading…

Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas menuntut Hamas untuk menyerahkan kontrol Jalur Gaza kepadanya jika perangnya melawan Israel berakhir. Foto/Wikimedia Commons

GAZA – Presiden Otoritas Palestina (PA) Mahmoud Abbas telah menuntut kelompok Hamas untuk menyerahkan kontrol Jalur Gaza kepada PA jika perangnya melawan Israel berakhir. Tuntutan Abbas disampaikan dalam sebuah pertemuan di Yordania pada hari Minggu.

Abbas mengatakan kelompok perlawanan Palestina itu juga harus menyerahkan senjatanya kepada PA, terlibat dalam aktivitas politik sesuai dengan program Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) dan legitimasi internasional serta memastikan keberadaan satu rezim dan senjata yang sah di Jalur Gaza.

Pernyataan Abbas disampaikan selama pertemuannya dengan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair di Ibu Kota Yordania, Amman. Keduanya membahas perkembangan politik dan kemanusiaan terkini di wilayah Palestina, khususnya di Jalur Gaza, menurut sebuah unggahan di laman Facebook Kepresidenan Palestina, yang dikutip The New Arab, Selasa (15/7/2025).

Baca Juga: 6 Anak Gaza Tewas Diserang saat Ambil Air, Israel Salahkan Rudalnya Malfungsi

Abbas menekankan perlunya mencapai gencatan senjata segera di wilayah yang dilanda perang tersebut, di mana lebih dari 58.000 warga Palestina kini telah tewas, dan menyerukan pembebasan semua sandera Israel yang ditahan di Gaza dan pembebasan tahanan Palestina dari penjara Israel, serta masuknya bantuan kemanusiaan mendesak ke Gaza.

Menurut Abbas, satu-satunya solusi yang layak untuk krisis yang sedang berlangsung ini adalah penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza dan agar Negara Palestina memikul tanggung jawab penuhnya di sana, dengan dukungan efektif dari dunia Arab dan dunia internasional.

Dia juga menyerukan diakhirinya gerakan ekspansi permukiman Israel di Tepi Barat dan penghentian serangan terhadap situs-situs keagamaan di wilayah Palestina yang diduduki.

Pada bulan April tahun ini, presiden Otoritas Palestina itu menuntut agar Hamas menyerahkan kendali atas Gaza, melucuti senjata, dan membebaskan sandera yang ditahan di Gaza.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *