Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Strategi Evalube Bersaing di Pasar Pelumas di Indonesia



loading…

Jajaran petinggi Evalube kenalkan pelumas baru. FOTO/ DOK SindoNews

JAKARTA – Beragam merek pelumas kini beredar di Indonesia, hal ini membuat persaingan semakin ketat. Lantaran hampir semua segmen kendaraan diisi oleh ragam pelumas yang beredar di Tanah Air.

BACA JUGA – Jangan Salah Paham, Ini Bedanya Oli Sintetis dengan Oli Mineral Versi PanaOil

Bahkan produsen kendaraan pun sekarang punya brand OEM sebagai bentuk komitmen mereka untuk kendaraan yang mereka produksi.

Berbicara soal strategi yang mereka lakukan ini, Commercial Director Evalube, Yomie Harlin menegaskan bahwa ini menjadi strategi tersendiri buat mereka. Mengingat potensi pasar pelumas di daerah juga sangat besar.

“Kami selalu memanfaatkan momentum ramadan setiap tahunnya, untuk menyebarkan energi positif dengan menyebarkan kebaikan. Berharap dapat memberikan manfaat dan jadi sarana berbagi kebahagiaan sehingga keberadaan Evalube dapat dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar. Ini juga jadi strategi jangka panjang, mengingat pengguna sepeda motor di Tanah Air juga sangat besar di daerah-daerah,” ujar Yomie Harlin.

Yomie Harlin menambahkan bahwa memainkan peran hingga ke daerah-daerah, tentu jadi model ekspansi program yang mereka terapkan. Meski demikian, bukan berarti di segmen perkotaan mereka lewatkan begitu saja. Pola pikir masyarakat di kota, tentu butuh program yang berbeda. Tidak sekadar kegiatan seperti chariti dan aksi sosial.

Salah satunya Evalube. brand asal Indonesia itu memiliki cara, menyasar segmen menengah ke bawah, memberikan santunan kepada yatasan Yatim Piatu dan memberi makanan berbuka puasa untuk mekanik bengkel motor.

Yomie mengatakan, ini menjadi strategi tersendiri, mengingat potensi pasar pelumas di daerah juga sangat besar.

Ini juga jadi strategi jangka panjang perusahaan, mengingat pengguna sepeda motor di Tanah Air juga sangat besar di daerah-daerah.

Ia menambahkan, memainkan peran hingga ke daerah-daerah, tentu jadi model ekspansi program yang dijalankan. Meski demikian, bukan berarti di segmen perkotaan mereka lewatkan begitu saja.

Evalube sendiri selalu menjalankan program bertajuk ‘My Ramadan, My Charity’ di momen ramadan 1446 H. Tahun ini, memberikan santunan kepada pondok pesantren dan ratusan anak-anak yatim berupa perlengkapan sekolah. Bahkan juga donasi berupa uang tunai untuk kelangsungan kegiatan pondok pesantren maupun panti asuhan.

(wbs)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *