loading…
Ferrari telah berinvestasi besar-besaran untuk membuat mesin V12 mereka mematuhi peraturan emisi baru tanpa memerlukan turbocharging dan tetap berkomitmen untuk memastikan bahwa mesin terbesar mereka tetap bertahan di masa depan.
Seperti dilansir dari Autocar, menurut Ferrari, hal ini membuat mesinnya sesuai dengan undang-undang emisi Euro6e yang akan datang dan merupakan bagian penting dan mahal dari proses pengembangan mobil baru.
Chief Commercial Officer Enrico Galliera berkata, “Ada kemungkinan untuk terus menjual mobil di seluruh dunia untuk saat ini dan kita akan lihat apa yang terjadi di masa depan.”
“Pekerjaan yang telah dilakukan pada mesin ini untuk menjaga performa dan kepatuhannya sungguh luar biasa, yang mungkin menjadi salah satu alasan mengapa tidak banyak pabrikan yang terus berinvestasi pada mesin V12.” dia menambahkan.
Jajaran model Ferrari yang menggunakan mesin V12 Na (dari kiri, 599 GTB Fiorano, F12 Berlinetta, 812 Superfast)
Head of Product Development Gianmaria Fulgenzi menjawab pertanyaan Autocar, jika diberi pilihan untuk mengambil keputusan, apakah akan memproduksi V12 turbocharged atau tanpa mesin V12 langsung.
Dia menjawab, “V12 turbocharged tidak ada dalam pikiran saya,”
“V12 adalah mesin alami karena berbagai alasan. Kami menggunakan turbocharger ketika kami mengurangi perpindahan mesin dan menghasilkan tenaga yang sama” tambahnya.
