Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

BYD Berencana Bangun Pabrik Ketiga di Eropa, Ini Tujuannya



loading…

BYD Berencana Bangun Pabrik Ketiga di Eropa. FOTO/ Carscoops

BEIJINGBYD berencana membangun pabrik ketiga di Eropa sebagai bagian dari strateginya untuk memperkuat kehadirannya di pasar regional, menyusul penerapan tarif baru oleh Uni Eropa (UE) pada kendaraan listrik (EV) buatan China.

Langkah ini bertujuan untuk memastikan daya saing jangka panjang dengan mempercepat upaya melokalkan operasi untuk memenuhi permintaan dan mengurangi ketergantungan pada impor.

Sebagai pemimpin di antara merek otomotif Cina di Eropa, BYD mencatat kesuksesan luar biasa dengan melampaui penjualan pesaing utamanya, MG dari SAIC Motor, sebesar 44% pada bulan Januari.

Namun, di tengah meningkatnya tekanan regulasi dan tantangan tarif, BYD menjadi lebih agresif dalam memperkuat jaringan produksi lokalnya.

Sejauh ini, BYD secara aktif mengembangkan dua pabrik besar, satu di Hungaria, yang dijadwalkan mulai beroperasi pada akhir tahun ini, dan satu lagi di Turki yang masih dalam tahap perencanaan.

Jika kedua fasilitas ini beroperasi penuh, diharapkan mampu memproduksi hingga 500.000 kendaraan per tahun.

Kapasitas ini tidak hanya mengurangi ketergantungan BYD pada ekspor dari China, tetapi juga memperkuat posisi merek di salah satu pasar EV paling menguntungkan di dunia.

Wakil Presiden Eksekutif BYD Stella Li, saat ditemui media di Frankfurt, mengonfirmasi bahwa perusahaan sedang mengevaluasi kelayakan mendirikan pabrik ketiga di Eropa.

Menurutnya, keputusan resmi diharapkan akan diambil dalam 18 hingga 24 bulan ke depan. Selain itu, BYD juga mempertimbangkan untuk membangun pabrik baterai EV di Eropa, meskipun rincian mengenai lokasi dan jadwal pelaksanaannya belum diungkapkan.

(wbs)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *