Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Vietnam Hanya Butuh Hasil Imbang di Kandang Thailand untuk Juara Piala AFF 2024



loading…

BANGKOK – Timnas Vietnam semakin dekat untuk mengukir sejarah baru di Piala AFF 2024 . Setelah menang tipis 2-1 atas Thailand di leg pertama yang berlangsung di Phu Tho Provincial Stadium, Vietnam hanya membutuhkan hasil imbang dalam leg kedua final yang akan digelar di Rajamangala Stadium, Bangkok, Minggu (5/1/2025), untuk merebut gelar juara.

Kemenangan di leg pertama menjadi bekal berharga bagi skuad The Golden Star Warriors, meski mereka harus menghadapi tantangan besar, termasuk kondisi kebugaran pemain yang sedikit terganggu akibat laga sengit sebelumnya. Media Vietnam, Soha, melaporkan bahwa beberapa pemain kunci, termasuk Nguyen Xuan Son, masih membutuhkan waktu lebih untuk memulihkan stamina.

Meski demikian, pelatih Kim Sang-sik tetap optimis dengan peluang timnya. “Semangat tim sangat tinggi. Kami bersatu, baik yang bermain, cadangan, maupun yang sedang cedera, semuanya memiliki visi yang sama: menjadi juara,” ujarnya dalam konferensi pers pada Jumat (3/1/2025).

Vietnam sukses mencatat kemenangan perdana melawan Thailand dalam 27 tahun terakhir di kandang mereka sendiri. Gol-gol di leg pertama tersebut menunjukkan performa solid dari Vietnam, yang tampil konsisten sepanjang turnamen. “Konsistensi itulah yang menjadi kunci kami,” tambah Kim Sang-sik.

Thailand, sebagai tuan rumah, tentu tidak akan tinggal diam. Dengan tekanan untuk membalikkan defisit satu gol, skuad Gajah Perang diperkirakan akan tampil agresif di hadapan pendukung mereka sendiri. Hal ini membuat Vietnam harus tetap berhati-hati meski hanya membutuhkan hasil imbang.

Jika mampu menahan Thailand atau bahkan menang lagi, Vietnam akan menambah koleksi gelar Piala AFF mereka. Terakhir kali mereka menjadi juara adalah pada edisi 2018. Prestasi ini juga akan menjadi bukti keberhasilan Kim Sang-sik sebagai pelatih baru yang mampu membawa Vietnam kembali ke puncak sepak bola Asia Tenggara.

Laga ini dipastikan akan menyita perhatian jutaan penggemar sepak bola, tidak hanya dari Vietnam dan Thailand, tetapi juga dari seluruh Asia Tenggara. Akankah Vietnam berhasil mengangkat trofi atau Thailand menciptakan keajaiban di kandang sendiri? Semua akan terjawab di Rajamangala Stadium pada malam final yang penuh tensi ini.

(sto)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *