Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Transformasi Tubuh Ilia Topuria Memukau Jelang Debut Kelas Ringan UFC vs Charles Oliveira



loading…

Ilia Topuria siap mengukir sejarah baru. Setelah mendominasi divisi bulu, petarung Georgia tak terkalahkan itu akan menjajal tantangan di kelas ringan dengan menghadapi Charles Oliveira / Foto: Givemesport

Ilia Topuria siap mengukir sejarah baru. Setelah mendominasi divisi bulu, petarung Georgia tak terkalahkan itu akan menjajal tantangan di kelas ringan dengan menghadapi Charles Oliveira untuk memperebutkan gelar juara yang kosong di UFC 317.

Pertarungan ini menjadi sangat dinantikan, terutama setelah pemegang gelar sebelumnya, Islam Makhachev, memutuskan naik ke kelas welter akhir tahun ini. Topuria bukanlah nama asing di Octagon.

Topuria menorehkan rekor fantastis di kelas bulu dengan merebut sabuk juara dari Alexander Volkanovski, dan kemudian mengalahkan Max Holloway sebelum akhirnya memutuskan untuk mencari kejayaan di kelas ringan. Sejak mengalahkan Holloway di UFC 309 Oktober lalu, dan melepas sabuk kelas bulunya, petarung berusia 28 tahun ini telah fokus mempersiapkan debutnya di kelas yang lebih berat.

Baca Juga: Kisah Charles Oliveira: Divonis Dokter Hidup di Kursi Roda, Kini Jawara UFC

Motivasi utama Topuria untuk naik kelas adalah kesulitan dalam memangkas lebih dari satu stone (sekitar 6,35kg) untuk mencapai batas kelas bulu. Maret lalu, Ilia telah mengonfirmasi bahwa ia melepas gelar juaranya karena tidak sanggup lagi melakukan penurunan berat badan ekstrem.

“Saya tahu saya tidak akan memangkas berat badan sekarang, dan saya tidak ingin mempertahankan seluruh divisi. Ada orang-orang yang mempersiapkan diri setiap hari, yang berjuang, sama seperti saya, untuk meraih impian mereka,” tutur Topuria dikutip dari Givemesport, Jumat (27/6/2025).

“Mempertahankan gelar akan sangat egois bagi saya. Selain itu, saya adalah juara dunia, terlepas dari apakah saya mengosongkan gelar atau tidak. Saya tidak memerlukan sabuk untuk merasa layak,” tegasnya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *