loading…
Erick Thohir mengatakan mengatakan pemain berposisi gelandang memang menjadi kebutuhan Timnas Indonesia. Jadi, dia terus bergerak mencari opsi-opsi terbaik saat Jairo belum bisa diproses / Foto: Joey Pelupessy (@joeypelupessy)
“Lalu di midfielder, Jairo, sepertinya surat menyuratnya belum bisa sempurna. Karena memang kalau kita ingat dulu kendalanya (sama seperti) Marteen Paes, juga hampir 8 bulan waktu itu,” kata Erick Thohir di Jakarta, Sabtu (22/2/2025).
Erick Thohir menjelaskan bahwa Jairo Riedewald sebenarnya sangat antusias untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Namun, masalah pada surat-surat yang diperlukan belum juga selesai.
PSSI pun tidak ingin terburu-buru mengajukan proses naturalisasi ke FIFA karena khawatir akan ditolak. “Nah Jairo, kebetulan sudah sangat welcome, tetapi surat-suratnya belum kuat. Kami sudah diskusi dengan beberapa Lawyer belum ketemu (celahnya). Nah, kami tidak mau kan ajuan kepada FIFA (takut) ditolak. (Dampaknya bisa) FIFA tidak percaya kepada kami lagi seakan-akan memaksakan,” ujarnya.
Sebagai alternatif, PSSI akhirnya memilih untuk memproses naturalisasi Joey Pelupessy. Erick Thohir menilai Pelupessy bisa menjadi pemain yang tepat untuk memperkuat lini tengah Timnas Indonesia.
“Akhirnya, kami pilihan yang juga selama ini kita coba ajak bicara dan akhirnya mau Joey Pelupessy, dari keturunan Maluku. Saya rasa bisa mendukung lini tengah. Lini tengah yang memang pada saat ini kekurangan,” tambahnya.
Erick Thohir juga menambahkan bahwa posisi gelandang memang menjadi kebutuhan Timnas Indonesia saat ini. Selain Pelupessy, ada beberapa pemain lain yang juga bisa mengisi lini tengah, seperti Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye, Ricky Kambuaya, dan Marc Klok.
“Nah memang alternatifnya tidak banyak di lini tengah, Kami ada Ivar Jenner, ada Nathan Tjoe-A-On ada Thom Haye, ada Ricky, ada Marc Klok, ada yang lain-lainnya, Nanti tentu yang memilih Patrick Kluivert. Tapi paling tidak di situ kami perlu lima pemain tengah,” imbuhnya.
Dalam peraturan FIFA, pemain yang sudah membela timnas senior saat usianya belum genap 21 tahun, tidak bisa pindah federasi. Sementara itu, Jairo sudah menjalani debut senior bersama Timnas Belanda pada usia 18 tahun, yang terjadi saat timnas Belanda tampil dalam ajang Kualifikasi Piala Eropa 2016.
(yov)
