Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Thom Haye Apresiasi Sikap Kesatria Erick Thohir, Janji Berjuang untuk Timnas Indonesia



loading…

Thom Haye mengomentari sikap Erick Thohir yang sempat mengancam mundur dari posisi Ketum PSSI setelah Timnas Indonesia dilumat Jepang 0-4 pada laga fase Grup C putaran Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia / Foto: PSSI

Thom Haye mengomentari sikap Erick Thohir yang sempat mengancam mundur dari posisi Ketum PSSI setelah Timnas Indonesia dilumat Jepang 0-4 pada laga fase Grup C putaran Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pemain Almere City itu sangat menghormati sikap Erick dan menyebut dirinya dan para pemain yang lain merasa ikut bertanggung jawab.

Kekalahan telak 0-4 dari Jepang turut menyita perhatian penggemar sepak bola di Tanah Air. Apalagi hasil minor yang dialami Timnas Indonesia itu terjadi di depan pendukung sendiri.

Usai pertandingan, Erick masuk ke ruang ganti untuk menyampaikan kepada seluruh pemain tentang visi dan komitmen yang dibangun. Pada momen itu, dia juga menyatakan siap mundur dari jabatannya sebagai Ketum PSSi jika para pemain dirasa sudah tidak percaya lagi dengan proyek yang telah dibangun.

Merespons soal momen itu, Haye menghormati sikap Erick. Pemain berusia 29 tahun itu mengungkapkan kalau dirinya dan para pemain Timnas Indonesia lainnya semakin terlecut semangatnya.

Pemain turut ikut bertanggung jawab atas hasil yang tidak mengenakkan tersebut. “Saya menghormati orang yang begitu terbuka dan siap pasang badan seperti itu. Saya dan pemain lain juga merasa bertanggung jawab. Saya merasa terhormat untuk mewakili negeri. Saya sangat bangga kapanpun saya memakai jersey itu,” ucap Haye dalam kanal youtube The Haye Way, Minggu (24/11/2024).

Lebih lanjut, Haye menyatakan bahwa seluruh pemain Timnas Indonesia punya tekad yang sama yakni melangkah ke Piala Dunia 2026. Pemain Almere City itu mengingatkan kepada seluruh punggawa Skuad Garuda untuk tetap bersatu mewujudkan mimpi tersebut.

“Saya ingin berdedikasi untuk sepak bola Indonesia. Dalam jangka pendek, kami ingin lolos ke Piala Dunia. Begitu juga untuk jangka Panjang. Kami harus saling terikat satu sama lain di tim, staf, dan siapapun di sini. Itu yang membuat kami kuat,” imbuh Haye.

Usai kalah telak dari Jepang, Timnas Indonesia mampu bangkit dengan membungkam Arab Saudi 2-0. Kemenangan itu membuat Skuad Garuda menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026 karena saat ini sedang duduk di posisi tiga klasemen Grup C dengan mengemas enam poin.

(yov)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *