Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Siapa Raja Media Sosial jika Hidup di Era yang Sama?



loading…

Perdebatan sengit tentang siapa atlet paling berpengaruh di dunia seringkali melibatkan nama-nama besar seperti Michael Jordan dan Cristiano Ronaldo / Foto: South China Morning

Perdebatan sengit tentang siapa atlet paling berpengaruh di dunia seringkali melibatkan nama-nama besar seperti Michael Jordan dan Cristiano Ronaldo . Namun, bagaimana jika membayangkan keduanya hidup di era yang sama dan memiliki akses ke media sosial?

Dalam sebuah podcast, mantan rekan setim Jordan, Scottie Pippen, yakin bahwa Jordan akan mengalahkan Ronaldo dalam hal jumlah pengikut di media sosial. Pippen berpendapat bahwa popularitas Jordan yang sudah sangat tinggi di era 90-an akan membuatnya menjadi fenomena media sosial yang lebih besar lagi jika platform seperti Instagram sudah ada saat itu.

“Saya kira dia (Jordan) mungkin akan menggandakannya, jujur saja. Jadi permainan itu berkembang saat itu. Dan, Anda tahu, saat itu, saya, Michael sudah bermain selama empat atau lima tahun,” kata Pippen di PBD Podcast saat pembawa acara Patrick Bet-David bertanya kepadanya seperti apa jumlah media sosial Jordan dikutip dari SPORTBible, belum lama ini.

Dalam sebuah studi dari Warner Brothers pada 1996 menemukan bahwa dia adalah salah satu orang paling terkenal di planet ini bersama dengan Putri Diana dan Paus. Meskipun berpotensi menjadi sarana yang menghasilkan lebih banyak uang ke rekening Jordan, His Airness telah menyatakan bahwa ia tidak akan menikmati bermain ketika penggunaan media sosial marak saat itu.

“Bagi seseorang seperti saya dan inilah yang dialami Tiger Woods, saya tidak tahu apakah saya dapat bertahan hidup di masa Twitter ini, di mana Anda tidak memiliki privasi yang Anda inginkan, dan apa yang tampaknya sangat tidak berbahaya selalu dapat disalahartikan,” tutur Airness pada Cigar Aficionado.

Sekadar informasi, Ronaldo tumbuh menjadi sensasi global. Pemenang Ballon d’Or lima kali Ronaldo bisa dibilang adalah atlet paling laku di dunia saat ini, dengan daya tarik global yang hampir tak tertandingi.

Di Instagram, Ronaldo memiliki 647 juta pengikut, menjadikannya orang yang paling banyak diikuti di platform tersebut serta 72,9 juta pelanggan di saluran YouTube-nya. Di Instagram, CR7 diyakini memperoleh USD3,23 juta per posting bersponsor, lebih banyak daripada selebritas lainnya.

(yov)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *