Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Senjata Rahasia di Balik Sukses George Groves sang Juara Dunia Tinju Kelas Super Menengah



loading…

Senjata Rahasia di Balik Sukses George Groves sang Juara Dunia Tinju Kelas Super Menengah

LONDON – Dalam dunia tinju, kekuatan fisik sering kali menjadi sorotan utama. Namun bagi George Groves , juara dunia tinju asal Inggris, keberhasilan di atas ring tak hanya soal otot, tapi juga soal pikiran. “Bagi saya, sebagai petinju, semuanya berawal dari membayangkan apa yang ingin saya capai. Bagi saya, itu adalah pertarungan,” kata Groves dalam sebuah wawancara inspiratif yang menggambarkan filosofi hidup dan kariernya.

Dikenal dengan julukan Saint George, Groves merupakan mantan juara dunia kelas super menengah versi WBA (Super) pada 2017 hingga 2018. Karier profesionalnya yang dimulai pada 2008 dan berakhir satu dekade kemudian, dihiasi dengan 28 kemenangan – termasuk 20 kemenangan KO – dari total 32 laga.

Namun, yang membuat Groves benar-benar berbeda adalah pendekatannya yang menekankan kekuatan mental, terutama teknik visualisasi. “Pikiran adalah alat yang sangat kuat. Bayangkan dirimu di tempat yang kamu inginkan, dan tubuhmu mulai percaya. Kamu mulai bertindak. Kemenangan-kemenangan kecil – seperti berlari sedikit lebih cepat, mengangkat lebih berat, atau menyelesaikan satu repetisi terakhir – semua itu menumpuk. Dan tiba-tiba, kamu tidak hanya bermimpi, kamu mulai menjalaninya,” ujar Groves dalam wawancara dengan Crowns Gym.

Selain mengandalkan teknik dan kekuatan pukulan, Groves terkenal dengan daya tahan dan fokus luar biasa saat bertarung. Ia pernah menyabet gelar juara Inggris, Persemakmuran, hingga Eropa. Bahkan, di level amatir, ia sempat dua kali menjuarai ABA pada 2007 dan 2008.

Puncak karier Groves tidak hanya ditandai dengan gelar juara dunia, tetapi juga rivalitas legendarisnya dengan Carl Froch, yang menjadi salah satu saga paling ikonik dalam sejarah tinju Inggris.

Meski kini telah pensiun dan lebih banyak menghabiskan waktu bersama istri dan dua anaknya, pengaruh Groves di dunia tinju tak pernah luntur. Ia masih menjadi sosok panutan, bukan hanya karena prestasi, tapi karena warisan mentalitas juara yang ia tinggalkan.

“Bukan cuma petinju yang bisa menerapkan ini,” kata Groves. “Apakah kamu ingin lebih kuat, lebih bugar, lebih cepat, atau sekadar memulai langkah pertama – bayangkan tujuanmu sekarang. Lihat dirimu dalam versi terbaikmu, lalu bangkit, kerjakan, dan wujudkan.”

George Groves membuktikan, bahwa dalam tinju – dan juga kehidupan – kekuatan sejati bukan hanya datang dari tangan, tapi dari pikiran yang percaya.

(sto)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *