loading…
Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja gagal menyumbangkan poin pertama untuk Indonesia pada laga penentuan juara Grup D Piala Sudirman 2025 / Foto: Djarum Badminton
Rinov/Gloria sebenarnya menunjukkan start yang menjanjikan. Mereka tampil agresif sejak awal dan mampu unggul 7-4, bahkan memperlebar keunggulan menjadi 11-8 saat interval gim pertama. Selepas interval, dominasi Rinov/Gloria sempat berlanjut hingga skor 17-10.
Namun, secara mengejutkan, fokus mereka seolah menghilang. Toft/Magelund mampu mencuri tujuh angka beruntun, menyamakan kedudukan menjadi 17-17, dan bahkan berbalik unggul 20-19. Rinov/Gloria sempat menyamakan skor 20-20, namun akhirnya menyerah dengan skor tipis 20-22.
Memasuki gim kedua, Rinov/Gloria tampak kesulitan membendung variasi serangan yang dilancarkan Toft/Magelund, hingga tertinggal 5-7 dan kemudian 7-11 saat interval. Setelah jeda, pasangan Denmark ranking tujuh dunia itu terus menjaga keunggulan hingga 18-13. Namun, dengan semangat pantang menyerah, Rinov/Gloria secara dramatis mampu menyamakan kedudukan menjadi 20-20, bahkan akhirnya merebut gim kedua dengan skor ketat 23-21.
Pertandingan penentuan di gim ketiga kembali didominasi oleh Toft/Magelund. Mereka mampu unggul 8-6 dan kemudian 11-9 saat interval. Selepas jeda, keunggulan pasangan Denmark semakin tak terkejar, hingga akhirnya mereka mengunci kemenangan di gim ketiga dengan skor 21-16.
Kekalahan ini membuat Indonesia sementara tertinggal 0-1 dari Denmark. Selanjutnya, sorotan akan tertuju pada sektor tunggal putra, di mana Alwi Farhan akan berjuang untuk menyamakan kedudukan saat menghadapi Anders Antonsen. Harapan Merah Putih kini bertumpu pada sektor-sektor berikutnya untuk membalikkan keadaan dan mengamankan gelar juara Grup D Piala Sudirman 2025.
(yov)
