Profil dan Prestasi Ryan Garcia, Pilih Pensiun di Usia 25 Tahun akibat Isu Doping

JAKARTA – Ryan Garcia menjadi salah satu petinju muda berbakat yang kerap menarik perhatian, baik di atas ting atau dalam kehidupannya. Tengok saja media sosialnya. Nama Garcia cukup populer, di mana dia memiliki sekira 10 juta pengikut di Instagram dan 5,6 juta pengikut di TikTok.

Terbaru, Ryan Garcia menjadi perhatian publik lantaran dirinya menyatakan pensiun di usai yang tengah berjaya, terlepas dari kontroversinya.

Profi Ryan Garcia

Ryan Garcia merupakan mantan juara kelas ringan WBC asal Victorville, California dan saat ini tinggal di Los Angeles.

Dia telah memenangkan enam dari tujuh pertarungan terakhirnya melalui penghentian sebelum mengalami kekalahan KO pada ronde ketujuh dari Gervonta Davis pada April 2022.

Namun, pada di atas ring terbarunya, Ryan Garcia berhasil mengalahkan Devin Haney dengan keputusan mayoritas, tetapi dinyatakan positif menggunakan zat terlarang ostarine dan hasilnya diubah menjadi tidak ada kontes. Garcia juga diskors selama setahun oleh Komisi Atletik Negara Bagian New York. Ini yang menjadi penyebab dirinya memilih pensiun dini.

Garcia memiliki kemenangan penting antara lain atas Jayson Velez, Luke Campbell dan Javier Fortuna.
Rekor: 24-1-1 NC, 20 KO
DOB: 8 Agustus 1998
Usia: 25
Pendirian: Ortodoks
Jangkauan: 70 inci
Tinggi: 5 kaki-8½

Skorsing

Ryan Garcia telah diskors satu tahun setelah dinyatakan positif menggunakan obat peningkat kinerja ostarine — berlaku surut setelah kemenangan keputusan mayoritasnya pada 20 April atas Devin Haney, yang telah dibatalkan menjadi tidak ada kontes — setelah bintang tinju itu mencapai kesepakatan. dengan Komisi Atletik Negara Bagian New York.

Garcia, 25, juga kehilangan pemasukannya atas perkara itu, meski Garcia (24-1-1NC, 20 KO) menjatuhkan Haney tiga kali selama pertarungan di Ronde 7, 10 dan 11.

Garcia dinilai tidak memenuhi syarat untuk memenangkan gelar kelas welter junior WBC Haney dan sekarang Garcia akan absen setidaknya selama satu tahun.

Pengacara Garcia, Paul Greene, mengatakan kepada ESPN bulan lalu bahwa dia mengharapkan skorsing empat bulan atau kurang.

“Secara keseluruhan, saya lebih suka mengatakan yang sebenarnya daripada mencoba mengarangnya dengan kebohongan karena kebohongan tidak bisa dibenarkan,” kata Garcia kepada ESPN bulan lalu sebelum sampel B kembali positif.