loading…
Pertandingan perempat final Piala Asia U-17 2025 yang mempertemukan Timnas Indonesia U-17 vs Korea Utara U-17 menjanjikan pertarungan sengit / Foto: Kolase
Perjalanan Timnas Indonesia U-17 selama di fase Grup C terbilang mulus. Garuda Muda tampil perkasa dengan menyapu bersih tiga kemenangan meyakinkan atas Korea Selatan (1-0), Yaman (4-1), dan Afghanistan (2-0).
Timnas Indonesia U-17 menunjukkan soliditas dalam bertahan dan efektivitas dalam menyerang. Itu dibuktikan dengan torehan tujuh gol dan hanya kebobolan satu gol. Catatan dua clean sheet juga menjadi bukti kokohnya lini belakang Garuda Muda.
Sementara itu, Korea Utara U-17 bukan tim yang pantas dianggap sebelah mata. Meskipun melaju ke perempat final dengan status runner-up Grup D dengan mencatatkan satu kemenangan (3-0 atas Tajikistan) dan dua hasil imbang (1-1 vs Iran, 2-2 vs Oman), mengumpulkan 5 poin, tim berjuluk Chollima tetaplah bahaya.
Produktivitas gol Korea Utara tak bisa diremehkan. Dalam tiga laga tersebut mereka berhasil membukukan enam gol dan tiga kali kebobolan, hanya mencatatkan satu clean sheet.
Meskipun belum ada catatan pertemuan langsung antara kedua tim di level U-17 dalam waktu dekat, Korea Utara memiliki sejarah yang cukup mentereng di Piala Asia U-17 dengan dua gelar juara (2010 dan 2014) serta dua kali menjadi runner-up (2004 dan 2006).
Sementara itu, prestasi terbaik Indonesia di Piala Asia U-17 adalah mencapai semifinal pada tahun 1990. Namun, lolosnya Indonesia ke perempat final Piala Asia U-17 2025 ini juga sekaligus mengamankan tiket bersejarah ke Piala Dunia U-17 2025.
Perbandingan Timnas Indonesia vs Korea Utara di Piala Asia U-17 2025:
1. Poin: Indonesia meraih poin sempurna (9), sementara Korea Utara mengumpulkan 5 poin.
2. Jumlah Kemenangan: Indonesia mencatatkan 3 kemenangan, berbanding 1 kemenangan milik Korea Utara.
3. Produktivitas Gol: Indonesia lebih unggul dengan 7 gol, berbanding 6 gol Korea Utara.
4. Pertahanan: Lini belakang Indonesia tampil lebih solid dengan hanya kebobolan 1 gol dan mencatatkan 2 clean sheet, berbanding 3 gol kebobolan dan 1 clean sheet milik Korea Utara.
5. Rasio Konversi Gol: Indonesia tercatat memiliki rasio konversi peluang yang lebih baik, mencapai 33 persen.
(yov)
