loading…
Tawaran ini muncul tiga minggu setelah pertemuan pertama antara Tyson (58) dan Jake Paul. Pertarungan tersebut, meski dinantikan dengan antusiasme besar, berakhir mengecewakan banyak penggemar. Alih-alih aksi penuh intensitas, duel ini lebih menyerupai sesi latihan yang berujung pada kemenangan angka untuk Jake Paul. Meski begitu, penggemar merasa lega karena Tyson keluar dari ring tanpa cedera serius.
Kini, dengan janji pertarungan yang lebih eksplosif, Alalshikh memberikan syarat berat bagi Tyson: memenangkan laga dengan knockout (KO) dalam waktu maksimal tiga menit. Jika berhasil, Tyson akan mencatat sejarah sebagai salah satu petinju dengan bayaran terbesar di dunia.
Turki Alalshikh tidak menahan diri dalam mengomentari Jake Paul. “Jake Paul adalah lelucon,” ujarnya, seperti dikutip dari FTTV Boxing. “Saya siap memberikan USD700 juta kepada Mike Tyson jika dia mau bertarung lagi dan kali ini memberikan pertarungan sungguhan dengan KO dalam waktu maksimal tiga menit.”
Tidak hanya Alalshikh, banyak petinju profesional yang merasa kemenangan Paul atas Tyson sebelumnya tidak layak dirayakan. Bahkan, nama-nama besar seperti Artur Beterbiev dan Daniel Dubois ikut melontarkan tantangan kepada Paul, yang selama ini dikenal lebih sebagai bintang media sosial ketimbang petinju sejati.
Meski sudah lama pensiun, Mike Tyson masih dianggap sebagai salah satu legenda terbesar di dunia tinju. Namun, di usia 58 tahun, fisik dan kemampuannya tentu sudah tidak seperti masa jayanya. Pertanyaan besar muncul: apakah Tyson dapat memenuhi tantangan berat ini dan mengalahkan Jake Paul dalam waktu tiga menit?
Rematch ini, jika benar terjadi, tidak hanya akan menjadi ajang pembuktian bagi Tyson tetapi juga momen besar dalam dunia tinju. Bagi Jake Paul, pertarungan ini adalah kesempatan untuk mengukuhkan dirinya sebagai petinju yang serius, bukan sekadar bintang YouTube yang mencoba peruntungan di ring.
Hingga kini, Tyson belum memberikan pernyataan resmi tentang tawaran besar ini. Namun, dengan angka sebesar USD700 juta di atas meja, sulit membayangkan Tyson akan menolak kesempatan ini. Jika rematch ini benar-benar terjadi, dunia tinju akan sekali lagi menyaksikan duel yang berpotensi menjadi salah satu laga paling menghibur dan kontroversial dalam sejarah.
Akankah “Iron Mike” menerima tantangan ini? Dan jika ya, bisakah ia membuktikan bahwa usia hanyalah angka? Semua mata kini tertuju pada keputusan sang legenda.
(sto)