Kalahkan Rekor Mike Tyson, Oliver McCall Petinju Tertua yang Menang KO di Usia 59 Tahun

Kalahkan rekor Mike Tyson , Oliver McCall petinju tertua yang menang KO di usia 59 tahun. Mantan juara kelas berat WBC Oliver McCall mencetak sejarah sebagai petinju tertua yang bertanding dan menang di usia 59 tahun.

Oliver McCall kembali dari masa istirahatnya selama lima tahun untuk memukul KO Stacy Frazier dalam dua ronde pada usia 59 tahun. Oliver McCall yang berasal dari Chicago kini membukukan rekor 60-14 (39 KO) dalam kariernya. McCall mencetak kemenangan TKO pada ronde kedua, yang membuatnya mengalahkan Frazier, veteran berusia 54 tahun yang kurang dikenal, di Texas Troubadour Theatre, Nashville, Tennessee.

Frazier, 16-23 (15 KO), memulai dengan baik pada ronde pertama, mendaratkan serangan bersih ke tubuh McCall – yang lebih banyak menggunakan jab-nya. Saat McCall menyerang, pukulan kanannya yang keras menjatuhkan Frazier ke atas kanvas.

Pada ronde kedua, McCall menyerang Frazier dan mendaratkan pukulan kanan lainnya yang mencetak knockdown kedua. Saat Frazier kembali berdiri, ia harus menerima sebuah hook kanan yang menggoyahkannya. Mccall mengejar dan mendaratkan kombinasi ke arah lawannya yang kali ini gagal mengalahkan hitungan juri.

McCall yang sangat gembira menggambarkan kemenangannya sebagai sebuah berkah ketika ditanya tentang mengalahkan rekor pertarungan Mike Tyson pada usia 58 tahun. ”Sebenarnya, ini adalah rekor yang lebih besar karena saya adalah orang pertama yang pernah menjatuhkan juara kelas berat termuda di dunia, yaitu Mike Tyson. Dan sekarang saya adalah orang tertua yang bertarung dan menang,” kata McCall setelah pertandingan.

Kembalinya McCall merupakan respon cepat atas kembalinya Mike Tyson melawan petinju yang kini menjadi YouTuber, Jake Paul, pada hari Jumat lalu di Texas. Tyson yang legendaris kalah angka mutlak dari Paul yang berusia 27 tahun dalam sebuah acara yang terjual habis di Stadion AT&T di Arlington, Texas.

McCall menjadi pemegang gelar kelas berat WBC pada bulan September 1994, ketika ia menghentikan juara saat itu, Lennox Lewis, dalam dua ronde. Dia berhasil mempertahankan gelar tersebut sekali melawan Larry Holmes sebelum kehilangan gelar dari Frank Bruno setahun kemudian.

(aww)