Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Jonatan Christie Tak Mau Pasang Ekspektasi Tinggi di All England 2025



loading…

Jonatan Christie Tak Mau Pasang Ekspektasi Tinggi di All England 2025. Foto: PBSI

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie , tak mau pasang ekspektasi tinggi di All England 2025. Meski berstatus sebagai juara bertahan, tetapi Jonatan tak mau terbebani dengan hal tersebut.

Sebagai pemain, Jonatan tentu memiliki harapan besar untuk menjadi juara di setiap turnamen. Terlebih All England adalah turnamen bergengsi di dunia dan ia memiliki status sebagai juara bertahan.

Hanya saja, Jonatan tidak ingin target juara tersebut malah menjadi bumerang untuk dirinya. Target besarnya sendiri adalah ia ingin bisa bermain semaksimal mungkin di ajang yang akan digelar di Birmingham, Inggris tersebut.

“Kalau All England menargetkan menjadi juara itu enggak sampai ‘oh target harus jadi juara’, enggak gitu juga, setidaknya saya berusaha semaksimal mungkin,” ungkap Jonatan di Pelatnas PBSI Cipayung, dikutip Senin (24/2/2025).

“Pasti mau menyamai juga, tapi enggak yang itu menjadi beban tersendiri buat saya. Atau menargetkan ‘oh saya harus juara atau harus sampai ini’, enggak juga gitu loh,” tambah pemain berusia 27 tahun tersebut.

“Karena baik lagi yang tadi saya bilang, tujuannya satu fokusnya di kondisi badannya dulu gitu loh Kondisi memang yang saat ini yang saya hadapi itu seperti apa Jadi ya udah fokusnya ke situ dulu gitu,” tambahnya.

Sementara terkait ekspektasi masyarakat, Jonatan sendiri tidak bisa mengatur hal tersebut. Jika masyarakat memberikan ekspektasi besar untuk dirinya di All England 2025, ia hanya ingin fokus untuk melakukan yang terbaik.

“Saya enggak pernah bisa memaksakan (ekspektasi masyarakat) rendah atau tinggi. Kan itu dari mereka semua. Jadi ya untuk saya pribadi enggak ada, bukan ranah saya untuk mengomentari atau mengatur ekspektasi orang sih sebenernya,” sambung Jonatan.

“Mau (ekspektasi) tinggi boleh, mau rendah juga boleh, terserah mereka. Ya bukan hak saya juga. Hak saya adalah saya melakukan yang terbaik dari apa yang saya bisa lakukan,” imbuh bapak satu anak tersebut.

All England 2025 sendiri akan berlangsung pada 11-16 Maret 2025. Selain Jonatan, di sektor tunggal putra Indonesia menurunkan Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo.

(sto)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *