Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Erick Thohir Tegaskan PSSI Sudah Selesaikan Kompensasi Pemecatan Shin Tae-yong



loading…

JAKARTA – Ketum PSSI, Erick Thohir, bicara soal uang kompensasi pemecatan Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia. Erick menegaskan kalau PSSI telah menyelesaikan seluruh biaya kompensasi tersebut.

PSSI mendepak Shin Tae-yong pada awal Januari lalu. Padahal, juru taktik asal Korea Selatan itu masih terikat kontrak hingga tahun 2027 mendatang. Tapi, PSSI mengambil langkah untuk menyudahi kerja sama tersebut.

Maka, PSSI pun wajib membayar uang kompensasi pemecatan Shin Tae-yong. Erick pun memastikan kalau seluruh kewajiban terkait pemutusan kontrak itu telah dibayarkan semua oleh PSSI.

“Tanya Coach Shin. Kalau dari kami sudah sesuai dengan kontrak. Kami sudah sesuaikan bulan Januari, bonus semua,” kata Erick kepada wartawan, dikutip Minggu (23/2/2025).

“Bahkan, asisten coach yang kontraknya bulan Desember, kalau tidak salah nanti saya cek lagi, saya rasa kami kasih sampai Januari,” sambungnya.

Erick mengungkapkan PSSI menjunjung tinggi profesionalitas. Karena itu, tidak ada alasan untuk tidak membayarkan uang kompensasi pemecatan Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia.

“Saya rasa PSSI punya harga diri. PSSI juga profesional, tidak sempurna, tetapi tidak mungkin kalau peningkatan seperti ini FIFA, AFC, AFF tidak percaya sama kita,” ujar dia.

“Jadi kita jalankan sebaik-baiknya dan saya ucapkan terima kasih kepada coach Shin, ini bagian dari profesionalisme. Dan kita sekarang fokus kepada coach Patrick,” terangnya.

Seperti diketahui, PSSI tak butuh waktu lama untuk mencari sosok pengganti Shin Tae-yong. Hanya berselang beberapa hari saja, mereka menunjuk legenda sepak bola Belanda, Patrick Kluivert, sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.

Kluivert akan menjalani debut bersama Timnas Indonesia pada bulan Maret 2025 dalam lanjutan Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda akan menjalani dua laga, yakni tandang melawan Australia (20/3) dan menjamu Bahrain (25/3).

(sto)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *