Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Dustin Poirier Pilih Max Holloway di Laga Perpisahan Epik: Trilogi Perebutan Gelar BMF!



loading…

Masa depan Dustin Poirier di arena Oktagon UFC akhirnya terungkap. Sempat tergoda pensiun, petarung berjuluk The Diamond akhirnya memutuskan untuk satu pertarungan terakhir / Foto: @fighttale

Masa depan Dustin Poirier di arena Oktagon UFC akhirnya terungkap. Sempat tergoda pensiun, petarung berjuluk The Diamond akhirnya memutuskan untuk satu pertarungan terakhir.

Hal ini sebagaimana diungkapkan Chael Sonnen. Legenda UFC membocorkan kabar mengejutkan bahwa Max Holloway akan menjadi lawan terakhir The Diamond.

Lebih menarik lagi, pertarungan trilogi ini dikabarkan akan memperebutkan gelar BMF dan akan menjadi acara utama yang kemungkinan besar digelar di negara bagian asal Poirier, Louisiana, pada musim panas ini.

Sonnen menyampaikan bocoran eksklusif ini dalam episode terbaru podcast Good Guy/Bad Guy bersama Daniel Cormier, dan Poirier sendiri menjadi bintang tamu. Dalam klip yang beredar luas, Sonnen dengan yakin menyatakan: “155 (kelas ringan) hanya memiliki satu kejelasan, yaitu Dustin (Poirier) dan Max (Holloway) akan bertanding.”

Meskipun Poirier tidak secara gamblang mengonfirmasi, ia juga tidak membantah pernyataan mengejutkan dari anggota UFC Hall of Famer tersebut. Penggemar UFC mungkin sedikit terkejut dengan pilihan Holloway sebagai lawan Poirier, mengingat keduanya telah bertemu dua kali sebelumnya.

Namun, ketika dua petarung dengan kemampuan luar biasa dan gaya bertarung menghibur dari Holloway dan Poirier dipertemukan, jaminan pertarungan sengit dan mendebarkan selalu ada. Pertemuan pertama keduanya terjadi pada debut Holloway di UFC. Saat itu, Poirier meraih kemenangan melalui submission di ronde pertama.

Pertemuan kedua terjadi bertahun-tahun kemudian.Poirier kembali keluar sebagai pemenang melalui keputusan mutlak untuk merebut gelar juara kelas ringan interim UFC.

Fakta bahwa Holloway dan Poirier masih mampu bersaing di level elit UFC lebih dari satu dekade setelah pertemuan pertama mereka membuktikan kualitas dan daya tahan luar biasa kedua petarung ini. Laga trilogi yang diprediksi akan berlangsung di depan publik Louisiana yang mendukung Poirier ini diyakini akan menjadi penutup karier yang epik bagi salah satu petarung paling dihormati di UFC.

(yov)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *