Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Conor Benn Tantang Devin Haney Jika Gagal Rematch Lawan Chris Eubank Jr



loading…

LONDON – Petinju Inggris Conor Benn menegaskan bahwa prioritas utamanya saat ini adalah laga ulang kontra Chris Eubank Jr. Namun jika duel itu gagal terwujud, Benn sudah menyiapkan nama besar lain untuk jadi lawan selanjutnya: Devin Haney.

Setelah menelan kekalahan pertama sepanjang karier profesionalnya dari Eubank Jr bulan lalu di Stadion Tottenham Hotspur, Benn sangat ingin membalas dendam. Sayangnya, potensi rematch itu belum menemui kejelasan karena isu perbedaan berat badan. Eubank Jr gagal menimbang batas kelas menengah (160 lbs) di duel pertama, sementara Benn naik dua kelas dari welter (147 lbs) untuk pertarungan tersebut.

“Kalau bukan Eubank setelah ini, ya sudah, bab itu ditutup,” kata Benn dalam program Ariel x Ade Show.

“Saya akan kembali ke 147, dan dari semua nama di sana, saya pilih Haney. Tapi saya juga tidak mau berurusan dengan tuntutan hukum, jadi mungkin harus berpikir dua kali.”

Pernyataan Benn mengandung sindiran pedas terhadap Haney, yang tahun lalu menuntut Ryan Garcia setelah dinyatakan kalah dari lawannya yang kemudian terbukti positif doping. Haney menggugat Garcia dengan tuduhan pemukulan tidak sah, penipuan, dan pelanggaran kontrak, sebelum akhirnya kasus itu diselesaikan di luar pengadilan pada Januari 2025.

Benn tampaknya tidak gentar. Ia bahkan menyaksikan langsung aksi Haney yang tampil mengecewakan dalam kemenangan angka melawan Jose Ramirez di Times Square pekan lalu. “Saya sudah lihat dia dari dekat. Saya bisa mengalahkan Haney,” ucap Benn yakin.

Sementara itu, Haney memang masih memiliki rekor sempurna (33-0) dan pernah menyandang status juara dunia tak terbantahkan di kelas ringan. Namun performanya akhir-akhir ini mulai dipertanyakan, terutama usai tampil datar melawan Ramirez dan melihat rivalnya, Garcia, takluk mengejutkan dari Rolly Romero.

Haney kini disebut mulai menjajal kelas welter setelah bertarung di kelas tanggung (144 lbs) lawan Ramirez. Jika benar naik kelas, pertemuannya dengan Conor Benn bisa menjadi duel besar berikutnya di divisi yang kian padat bintang.

Bagi Benn, pertarungan itu bisa menjadi pembuktian pasca kekalahan dari Eubank Jr. Namun bagi Haney, duel dengan Benn justru bisa menjadi batu loncatan untuk mengokohkan posisinya di kelas baru.

Entah itu laga ulang penuh dendam dengan Eubank Jr atau pertempuran beraroma panas lawan Haney, satu hal jelas: Conor Benn belum habis, dan ia siap memburu kemenangan besar berikutnya.

(sto)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *