loading…
“Alhamdulillah saya bisa hadir menyaksikan langsung turnamen luar biasa ini. Saya melihat antusiasme peserta begitu tinggi, baik dari Jawa Barat maupun dari luar daerah. Anak-anak bertanding dengan semangat dan sportif. Ini menjadi bukti bahwa potensi bulutangkis Indonesia sangat besar,” ujar Atep saat ditemui di GOR Tadjimalela, Sumedang, Kamis (8/5/2025).
Menurutnya, turnamen ini bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga sebagai wadah pengembangan bakat bagi generasi muda. “Harapan saya, event ini bisa terus menjadi ruang untuk adik-adik mengembangkan potensi mereka,” jelasnya.
“Bahkan, menariknya ada kategori usia 40 tahun ke atas, ini menunjukkan bahwa turnamen ini merangkul semua kalangan,” tambahnya.
Atep juga memberikan apresiasi besar terhadap kerja keras PBSI Sumedang dalam merancang dan menyukseskan turnamen ini. Ia menilai keberhasilan acara ini tidak lepas dari kepemimpinan Ketua PBSI Sumedang yang dinilainya memiliki kecintaan besar terhadap olahraga bulutangkis.
“Kalau ketua umum PBSI Sumedang tidak peduli, acara seperti ini tidak mungkin bisa sebesar ini. Tapi karena kecintaan beliau terhadap bulutangkis begitu besar, hasilnya bisa kita saksikan hari ini, lapangan yang baik, fasilitas lengkap, sponsor yang mendukung. Ini menunjukkan turnamen ini benar-benar bergengsi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Atep berharap Bupati Sumedang Open bisa terus menjadi event tahunan yang ditunggu-tunggu oleh para pebulu tangkis di Indonesia.
“Mudah-mudahan event ini terus berlanjut hingga tingkat nasional dan menjadi sarana mencetak atlet-atlet hebat Indonesia di masa depan,” pungkasnya.
(sto)
