Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

4 Pemain Timnas Indonesia yang Cedera saat Membela Klubnya



loading…

Kabar kurang mengenakkan menghampiri Timnas Indonesia jelang persiapan menyambut laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Juni mendatang / Foto: @kevindiks2

Kabar kurang mengenakkan menghampiri Timnas Indonesia jelang persiapan menyambut laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Juni mendatang. Ini berkaitan dengan kabar empat pemain kunci Skuad Garuda dikabarkan tengah berkutat dengan cedera saat membela klub masing-masing, menimbulkan kekhawatiran akan kekuatan tim Merah Putih.

Nama pertama yang menjadi sorotan adalah Ragnar Oratmangoen. Bukan cedera fisik, melainkan infeksi virus yang membuatnya harus menepi dari skuad Fortuna Sittard. Meskipun belum ada informasi detail mengenai jenis virus dan tingkat keparahannya, absennya penyerang Timnas Indonesia itu tentu menjadi pukulan telak mengingat perannya yang semakin sentral dan performa apiknya belakangan ini.

Kabar kurang baik juga datang dari gelandang enerjik Kevin Diks. Laporan dari media lokal menyebut cedera yang dialami pemain 28 tahun itu cukup serius, dan ia diperkirakan menepi hingga akhir Mei—yang berarti absen di sisa kompetisi musim ini.

Situasi ini terasa makin menyakitkan karena musim 2024/2025 merupakan musim terakhir Diks bersama FC Copenhagen sebelum pindah ke Bundesliga untuk memperkuat Borussia Monchengladbach. Sama seperti Diks, Dean James juga dilaporkan mengalami cedera hamstring saat membela klubnya di Eropa.

Meskipun belum menjadi langganan starting eleven Timnas, potensi dan perkembangan pesat Dean James menjadikannya aset berharga untuk masa depan Garuda. Cedera ini tentu menghambat perkembangannya dan menimbulkan kerugian bagi opsi di lini belakang.

Terakhir, ada Shayne Pattynama. Dia juga menjadi perhatian lantaran absen pada laga terakhir KAS Eupen, akhir pekan kemarin. Menurut kabar, ia mengalami cedera saat menjalani latihan.

Klub mengonfirmasi bahwa cedera yang dialami Pattynama cukup serius sehingga harus menutup musim lebih cepat. Kondisi keempat pemain ini tentu menjadi perhatian serius bagi pelatih Patrick Kluivert dan para suporter Timnas Indonesia. Ragnar, Kevin, Dean James, dan Pattynama merupakan pemain yang memiliki peran penting dalam taktik dan kekuatan Garuda.

Kluivert tentunya bakal memantau perkembangan kebugaran keempat pemain tersebut. Jika dianggap tidak sehat, maka ia akan mencari alternatif dan meracik strategi yang tepat dengan pemain yang tersedia.

(yov)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *