Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

3 Larangan Ketat Nova Arianto di Timnas Indonesia U-17, Nomor 1 Bisa Bikin Dicoret dari Tim!



loading…

3 Larangan Ketat Nova Arianto di Timnas Indonesia U-17, Nomor 1 Bisa Bikin Dicoret dari Tim!

Tiga larangan ketat Nova Arianto di Timnas Indonesia U-17 akan dibahas di artikel ini. Salah satunya dapat membuat seorang pemain dikeluarkan dari tim apabila kedapatan melanggarnya.

Nova Arianto sukses membawa Timnas Indonesia U-17 lolos ke babak delapan besar Piala Asia U-17 2025 sekaligus meraih satu tiket Piala Dunia U-17. Dalam tiga laga yang dilakoni di fase grup, Garuda Asia sebelumnya sukses menyapu bersih semuanya dengan kemenangan.

Keberhasilan Nova Arianto di Timnas Indonesia U-17 sejauh ini tidak didapat secara instan. Menyadari tantangan besar dalam melatih anak-anak muda, ia menerapkan pendekatan disiplin yang ketat, termasuk sejumlah larangan bagi para pemain yang berada di skuadnya.

Larangan Ketat Nova Arianto di Timnas Indonesia U-17

1. Larangan Mengakses Media Sosial

Satu aturan paling ketat yang diterapkan Nova Arianto di Timnas U-17 adalah melarang para pemain menggunakan media sosial selama periode kompetisi. Langkah ini diambil untuk mencegah gangguan fokus akibat pujian atau kritik dari publik yang nantinya berpotensi memengaruhi mental pemain.

Aturan tersebut sebelumnya pernah diungkap Evandra Florastan. Ia bahkan mengatakan adanya sanksi berat yang diberikan apabila terdapat pemain yang melanggar.

“Aturan larangan medsos bukan baru, dari AFF itu setiap mulai TC tidak boleh aktif medsos buat story dan status sampai turnamen selesai,” ucap Evandra di Bogor, dikutip Jumat (11/4/2025).

“Kalau dari hukuman itu dari coach Nova, denda Rp 500 ribu. Bisa-bisa dikeluarin juga langsung dikeluarin,” sambung Evandra.

2. Dilarang Terlena dengan Euforia Lolos ke Piala Dunia

Timnas Indonesia U-17 sejatinya telah memastikan satu tiket ke Piala Dunia U-17 2025 usai meraih kemenangan atas Yaman U-17, Senin (7/4/2025). Meski begitu, Nova Arianto selaku pelatih melarang para pemain terlena dengan pencapaian itu.

Kepada para pemain, Nova terus menekankan pentingnya menjaga fokus pada pertandingan lain yang akan dihadapi. Ia meminta para pemain untuk melupakan sejenak euforia kelolosan dan tetap konsentrasi pada target berikutnya.

Terbukti, Timnas Indonesia U-17 tetap tampil all out saat mengalahkan Timnas Afghanistan U-17 di laga pamungkas Grup C Piala Asia U-17 2025. Selanjutnya, mereka akan berfokus pada lawan yang dihadapi di babak delapan besar.

3. Larangan Meremehkan Lawan

Sebelum laga kontra Afghanistan U-17, Nova Arianto sebelumnya meminta para pemain untuk tetap respect dan tidak meremehkan lawannya. Ini dilakukan untuk menghindarkan rasa jumawa dari penggawa Timnas Indonesia U-17 yang baru saja dinyatakan lolos ke Piala Dunia U-17.

Singkatnya, Nova ingin anak asuhnya tetap fokus saat menghadapi semua lawan di depan. Ia berharap semua pemain memandang tim mana pun secara sama dan tetap harus diwaspadai.

Itulah beberapa larangan ketat Nova Arianto di Timnas Indonesia U-17 yang bisa diketahui.

(sto)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *