Kaladokgi R.E Martadinata Laksma TNI Wawan Suridwan membuka pelatihan Dental Implan untuk meningkatkan kompetensi dokter gigi TNI AL.
“Situasi dan lingkungan penugasan anggota TNI menuntut tindakan perawatan kesehatan khususnya perawatan implan gigi yang tepat dan cepat karena mobiltas penugas TNI sangat dinamis,” ujarnya, Selasa (29/9/2024).
Hal ini menuntut para stakeholders bidang kesehatan gigi dalam hal ini Ladokgi R.E Martadinata untuk dapat menyediakan dokter gigi dengan kompetensi tambahan seperti di bidang dental implan.
“Ladokgi R.E Martadinata telah memiliki lembaga Diklat yang telah terakreditasi serta kurikulum yang telah disahkan oleh Kemenkes. Itu merupakan modal yang sangat berharga dalam penyelenggaraan pelatihan resmi untuk peningkatan kompetensi dokter gigi,” ucapnya.
Anggota Konsil Kesehatan Indonesia bidang Kedokteran Gigi, Laksda TNI (Purn) Andriani mengapresiasi Ladokgi R.E Martadinata dalam menginisiasi kegiatan pelatihan ini sebagai wujud dukungan kepada program pemerintah di bidang kesehatan. Antara lain, mendorong pemerataan pelayanan kesehatan yang berkualitas melalui peningkatan kompetensi SDM tenaga kesehatan khususnya dokter gigi agar dapat memberikan pelayanan kesehatan gigi yang bermutu kepada masyarakat sampai pelosok Nusantara.
Ketua Panitia Pelaksana Letkol Laut (K) Heri Herliana menyampaikan kegiatan ini diikuti 10 dokter gigi militer dan non militer dari berabagai daerah di Tanah Air yaitu, Simeuleu, Padang, Pekanbaru, Padang, Tanjung Balai Karimun, Bangka Belitung, Banjarmasin, Surabaya dan Jakarta.
Kegiatan pelatihan dilaksanakan mulai 28 Oktober sampai 6 November 2024 dengan tenaga fasilitator para dokter gigi spesialis di Ladokgi REM, Unhan, dan RSAL Mintohardjo.
Hadir dalam acara pembukaan tersebut, Wakaladokgi, Ka RSGM, para Kadep, Ka Komed, Ka SPI, Dansatma, perwira staf dan tamu undangan lainnya.