Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Prabowo Dukung Marsinah Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional



loading…

Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri peringatan Hari Buruh Sedunia atau May Day di Silang Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025). FOTO/REFI SANDI

JAKARTA Presiden Prabowo Subianto mendukung usulan aktivis buruh Marsinah menjadi Pahlawan Nasional . Hal itu disampaikan Prabowo saat menghadiri peringatan Hari Buruh Sedunia atau May Day di Silang Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

Awalnya, Prabowo mengaku pernah dicurhati oleh pimpinan organisasi buruh, tidak ada Pahlawan Nasional dari kaum buruh. Mendengar itu, Prabowo langsung meminta saran tokoh yang hendak diusulkan oleh masyarakat buruh.

“Saudara-saudara sekalian, saya juga atas usul dari pimpinan tokoh-tokoh masyarakat buruh, mereka sampaikan ke saya ‘Pak kenapa sih Pahlawan Nasional nggak ada dari kaum buruh?” kata Prabowo di peringatan Hari Buruh Internasional, Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025).

Prabowo kemudian menanyakan siapa sosok yang disarankan oleh pimpinan hingga tokoh buruh untuk dijadikan Pahlawan Nasional. Di situ nama Marsinah langsung diusulkan.

“Mereka sampaikan ‘Pak, bagaimana kalau Marsinah Pak?’ Marsinah jadi Pahlawan Nasional, asal seluruh pimpinan buruh mewakili kaum buruh, saya akan mendukung Marsinah akan menjadi Pahlawan Nasional,” ujar Prabowo.

Untuk diketahui, Marsinah merupakan sosok pahlawan buruh yang namanya masih diingat hingga saat ini. Marsinah menjadi ikon perjuangan kaum buruh melawan penindasan. Fotonya kerap dibawa oleh para buruh saat sedang melakukan demonstrasi.

Marsinah merupakan seorang aktivis dan buruh pabrik di PT Catur Putra Surya (CPS) Porong, Sidoarjo, Jawa Timur. Marsinah dikenal vokal menyuarakan hak-hak kaum buruh. Perjuangan Marsinah terpaksa terhenti setelah diculik, disiksa, dan diperkosa secara brutal. Jenazah Marsinah ditemukan dalam kondisi mengenaskan di sebuah gubuk di daerah Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur. Marsinah ditemukan 200 km dari tempatnya bekerja pada 9 Mei 1993 setelah menghilang tiga hari.

Pembunuhan Marsinah ini menjadi salah satu kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) berat yang pernah terjadi di Indonesia dan menarik perhatian dunia. Kasus ini menjadi catatan Organisasi Buruh Internasional (ILO) dikenal sebagai kasus 1773.

(abd)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *