Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Pangkostrad Resmikan Markas Batalyon Intai Tempur di Cikarang Bekasi



loading…

Pangkostrad Letjen TNI Mohammad Fadjar meresmikan Markas Batalyon Intai Tempur (Yontaipur) di Serang, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. Foto/SindoNews/jonathan simanjuntak

JAKARTAPangkostrad Letjen TNI Mohammad Fadjar meresmikan Markas Batalyon Intai Tempur (Yontaipur) di Serang, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. Pembangunan tahap 1 dengan lahan seluas 3,3 haktare itu baru dibangun Markas Batalyon, Rumah Dinas dan sejumlah fasilitas lainnya.

“Jadi pembangunan tahan 1 ini meliputi sasaran pekerjaan Markas Batalyon, Barak, lima rumah dinas, rumah jaga, Gapura Kesatrian dan pekerjaan pematangan lahan serta infrastruktur,” ujarnya, Kamis (9/1/2025).

Fadjar juga menjelaskan, pihaknya akan memulai pembangunan tahap dua pada Februari 2025 mendatang. Nantinya, pembangunan tahap 2 akan memakan anggaran sekitar Rp180 miliar.

“Nah di tahap 2 itu anggarannya berasal dari pusat atau angkatan darat sebesar Rp130 miliar, tetapi Pemda Kabupaten Bekasi juga memberikan hibah mendukung untuk percepatan pembangunan sejumlah Rp50 miliar,” katanya.

Fadjar menjelaskan anggaran yang dari Pemda, akan digunakan untuk pembangunan sarana jalan, pembangunan fasilitas dan membangun turap di sungai Cimahabang.

“Satu untuk menambah fasilitas pembangunan sarana jalan dan juga bangunan, yaitu Rp30 miliar. Kemudian yang Rp20 miliar adalah untuk membangun turap yang ada di sektor timur dari satuan ini,” jelasnya.

Fadjar menuturkan, Yontaipur Bekasi ini disediakan rumah yang dapat ditempati keluarga prajurit yang sedang bertugas. Selain itu, lahan yang cukup luas dapat membantu prajurit lebih profesional saat melakukan latihan.

“Tentunya prajurit-prajurut menjadi lebih profesional karena dia juga punya lahan sendiri untuk berlatih dan menyiapkan alutsisanya di sini. Dengan dia punya pangkalan, punya perumahan, keluarganya bisa jadi satu, jadi mereka morilnya, kesejahteraannya jadi lebih tinggi, itu harapan kita secara umum ya,” lanjutnya.

Selain menambah keamanan, Fadhar menambahkan, keberadaan Yontaipur juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Bahkan, pihaknya pun akan memberikan wawasan kebangsaan.

“Bahkan nanti kalau masyarakat di sini, adik-adik misalnya lagi hari libur, mau outbound, mau dapat pencerahan tentang wawasan kebangsaan, memang enggak. Nanti diatur sama teman-teman batalyon,” ujarnya.

(cip)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *