Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

One Way Kalikangkung-Pejagan Dilewati 3.000 Kendaraan Per Jam



loading…

Rekayasa lalu lintas one way lokal dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang masih diberlakukan hingga Pejagan, seiring peningkatan volume kendaraan. Foto/Dok.SindoNews

SEMARANG – Rekayasa lalu lintas sistem one way lokal dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah masih diberlakukan hingga Pejagan, seiring peningkatan volume kendaraan. Pantauan di lapangan arus lalu lintas terpantau ramai lancar pada Sabtu (5/4/2025).

Menurut Korlantas Polri, indikator utamanya adalah volume kendaraan menembus lebih dari 3.000 unit per jam.

Penerapan ini merupakan bagian dari upaya pengendalian arus balik Lebaran 2025 yang diprediksi memuncak pada 4-7 April 2025.

Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Slamet Santoso menjelaskan, kebijakan tersebut berdasarkan pemantauan langsung terhadap bangkitan arus kendaraan dari berbagai wilayah di Jawa Tengah.

“Volume kendaraan ini per jam, kalau di Kalikangkung di atas 3.000 per jam. Jadi tiga jam berturut-turut, maka kita berlakukan one way lokal,” ujarnya di GT Kalikangkung, Semarang, Sabtu (5/4/2025).

Ia menjelaskan, lonjakan kendaraan datang dari berbagai arah, terutama dari Solo, Bawen, dan Jawa Timur.

Menurut Slamet, indikator utama yang digunakan untuk mengaktifkan sistem one way adalah volume lalu lintas yang tinggi dan konsisten selama beberapa jam.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *