Netizen Curiga Polisi Tangkap Ivan Sugianto Palsu, Mahfud MD Buka-bukaan soal Informasi yang Diperoleh



loading…

Netizen curiga polisi tangkap Ivan Sugianto palsu di Bandara Juanda, Surabaya. Foto/iNews TV/Sony Hermawan

JAKARTA – Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD merespons banyaknya yang khawatir dan ragu dengan penanganan kasus judi online (judol) di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital atau Komdigi serta keaslian Ivan Sugianto yang ditangkap polisi di Bandara Juanda, Surabaya. Diketahui, netizen atau warganet curiga Ivan Sugianto yang ditangkap polisi itu palsu.

Sebab, pria berkaus kerah warna putih dan mengenakan masker yang sedang digiring polisi berdasarkan foto beredar dianggap tidak mirip dengan pria yang memaksa siswa SMA Kristen (SMAK) Gloria 2 inisial EN untuk sujud dan menggonggong.

“Krn pengalaman masa lalu, bnyk yg ragu dan khwatir: penanganan judol di Komdigi takkan sampai menyentuh pejabat yg paling bertanggungjawab dan terlibat; begitu pun penangkapan Ivan Sugianto yg menyuruh anak SMA bersujud dan menggonggong hanya sandiwara, Ivan yang ditangkap adl palsu dan hanya pemeran pengganti,” cuit Mahfud MD di akun media sosial X (sebelumnya Twitter), @mohmahfudmd, Minggu (17/11/2024).

Mahfud MD pun buka-bukaan mengenai informasi yang diperoleh dari sumbernya. Informasi yang diperolehnya mengenai penanganan kasus judi online lingkungan Komdigi dan Ivan Sugianto.

“Menurut sumber yg saya peroleh, POLRI tidak bersandiwara atas 2 kasus itu. (1) Penanganan kasus judol di Komdigi akan sampai ke otak dan jantung pelaku. (2) Ivan Sugianto yg ditangkap itu asli. Saat pelimpahan ke kejaksaan nanti wajah Ivan akan ditunjukkan kpd publik tanpa memakai masker,” pungkasnya.

(rca)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *