Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Muhammadiyah Dukung BP Haji Selenggarakan Haji Lebih Baik



loading…

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menerima kunjungan Kepala BP Haji Moch Irfan Yusuf dan Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak dan jajaran di Universitas Muhammadiyah Jakarta, Kamis (6/3/2025). FOTO/IST

JAKARTA – Badan Penyelenggara Haji ( BP Haji ) melakukan kunjungan silaturahmi ke Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah untuk meminta nasihat dan dukungan dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan haji. Dalam kunjungan itu, BP Haji menegaskan komitmennya untuk menjalankan tugasnya dengan optimal.

“Kami datang ke Muhammadiyah untuk meminta nasihat dan dukungan. Haji bukan sekadar perjalanan ibadah, tetapi juga tanggung jawab besar dunia dan akhirat. Dengan kolaborasi ini, kami berharap penyelenggaraan haji dapat lebih profesional dan sesuai harapan Presiden serta umat Islam Indonesia,” kata Kepala BP Haji Moch Irfan Yusuf dalam pertemuan di Universitas Muhammadiyah Jakarta, Kamis (6/3/2025). Ikut mendampingi Irfan Yusuf, Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak beserta jajaranya.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menyambut baik komitmen BP Haji dalam menjalakan tugasnya. Haedar menegaskan pentingnya pengelolaan haji yang matang, mengingat kompleksitasnya yang mencakup aspek syariah, sosial, ekonomi, dan politik.

“Haji bukan hanya ibadah, tetapi juga bagian dari identitas keagamaan umat Islam Indonesia. Oleh karena itu, bimbingan syariah yang optimal dan tata kelola yang profesional sangat diperlukan,” katanya.

Haedar juga menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan dana haji, mengingat besarnya perputaran dana dan keterlibatan berbagai pemangku kepentingan. Dari sisi politik, ia menyoroti penyelenggaraan haji melibatkan kebijakan pemerintah, peran DPR, serta diplomasi dengan Arab Saudi, sehingga membutuhkan pengelolaan yang lebih profesional.

Selain itu, Haedar mengingatkan, di balik semua itu, cita-cita teologis terbesar umat Islam, di mana pun adalah berhaji. Oleh karena itu, penyelenggaraan haji harus dikelola dengan sistem yang baik dan tidak bisa dilakukan secara instan.

“Dalam konteks ini, BP Haji memperoleh harapan lebih besar untuk menghadirkan penyelenggaraan haji yang lebih baik, termasuk mengurai antrean panjang jemaah haji yang semakin meningkat, khususnya dengan mayoritas calon jemaah berusia 50 tahun ke atas,” katanya.

Wakil Kepala BP Haji Dahnil Anzar Simanjuntak menambahkan, Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya reformasi dalam pengelolaan haji, dengan fokus pada efisiensi dan profesionalisme.

“BP Haji telah menyiapkan strategi EMAN (Efisien, Aman, Nyaman) serta Visi Tri Sukses: Sukses Ritual, Sukses Ekosistem Ekonomi Haji, dan Sukses Peradaban,” katanya.

Dalam pertemuan ini, juga dibahas dukungan Muhammadiyah terhadap revisi UU Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, agar BP Haji dapat Optimal menjalankan tugasnya secara penuh sesuai mandat Presiden. Selain itu, dibahas wacana pelaksanaan Dam di Indonesia sebagai solusi atas berbagai kendala di Arab Saudi, demi optimalisasi manfaat yang dapat langsung dirasakan masyarakat di Tanah Air.

Di akhir pertemuan, Haedar kembali menegaskan Muhammadiyah siap mendukung dan mendoakan BP Haji agar menjadi tonggak baru dalam sejarah pengelolaan haji Indonesia, dengan pelayanan yang lebih profesional, transparan, dan memberikan manfaat luas bagi umat.

(abd)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *