Mengunjungi Percetakan Al-Qur’an Terbesar di Dunia, Pulang Diberi Mushaf Gratis



loading…

Percetakan Al-Quran di Madinah diresmikan Raja Fahd Bin Abdul Aziz pada 1984 dan saat ini sudah berusia 40 tahun. FOTO/SINDOnews/ANDRYANTO WISNUWIDODO

MADINAH – Saya menyempatkan waktu mengunjungi percetakan Al-Qur’an terbesar di dunia yang berada di Kota Madinah. Saya bersama petugas haji menyempatkan mengunjungi percetakan sebelum zuhur.

Sengatan panas mentari Madinah jam 11 siang waktu Arab Saudi cukup menyengat. Kami bergegas melakukan scan referensi dan masuk ke dalam lokasi.

Tak lama berselang, rombongan jemaah haji dari Gresik, Jawa Timur, juga mengunjungi percetakan. Mereka mengabadikan momen dengan foto selfie dan merekam video.

Percetakan kitab suci umat Islam ini berada di Kompleks Percetakan Al-Qur’an Raja Fahd (Majma Malik Fahd Li Thibaah Mushaf Syarif). Percetakan ini tak jauh dari Masjid Nabawi berjarak sekitar 12 kilometer.

Percetakan Al-Qur’an ini diresmikan Raja Fahd Bin Abdul Aziz pada 1984 dan saat ini sudah berusia 40 tahun. Operasional percetakan ini hanya dibuka 4 jam tiap hari untuk umum yakni sejak pukul 08.00 sampai 11.00 WAS. “Sehari hanya dibuka 4 jam,” kata Ahmad, penjaga Majma Malik Fahd Li Thibaah Mushaf Syarif.

Karena mau masuk azan zuhur, waktu kami terbatas. Masing-masing rombongan diberikan waktu sekitar 15 menit untuk melihat langsung proses pencetakan kitab suci Al-Qur’an.

Dalam sehari, jumlah pengunjung pabrik percetakan Al-Qur’an ini mencapai sekitar 5.000 orang. Usai melihat langsung, pengunjung mendapatkan langsung Al-Qur’an secara gratis atau cuma-cuma, satu buah per orang. “Para pengunjung dapat satu Al-Qur’an gratis,” kata Ahmad.

Bagi jemaah yang ingin menambah atau membeli Al-Qur’an dengan berbagai ukuran. Untuk ukuran kecil 15 Riyal. “Bisa membeli dalam satu kardus berisi 40 Al-Qur’an, harganya 23 Riyal,” katanya.

Percetakan Al-Qur’an ini beroperasi selama 24 jam dan memiliki 3 mesin besar serta didukung 1.300 pekerja. Puluhan juta eksemplar Al-Qur’an dicetak dalam 78 bahasa.

Percetakan ini bisa memproduksi sekitar 18 juta eksemplar Al-Qur’an setiap tahun. Dalam satu harinya bisa mencetak 80.000 mushaf Al-Qur’an.

Jutaan eksemplar kitab suci umat Islam dalam berbagai ukuran akan didistribusikan ke seluruh wilayah Arab Saudi. Bukan hanya domestik, Al-Qur’an didistribusikan ke puluhan negara di dunia.

(abd)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *