Keponakan Sebut Salim Said Sosok Humble yang Selalu Beri Motivasi Semangat Belajar

JAKARTA – Akademisi, wartawan senior, tokoh pers dan perfilman nasional Salim Said, mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Sabtu, 18 Mei 2024 pukul 19.33 WIB. Kepergian almarhum meninggalkan legacy yang cukup berkesan bagi sanak keluarga.

Keponakan almarhum Zacky Riyadi mengungkap, semasa hidupnya Salim Said selalu memberikannya motivasi semangat belajar. Sosok almarhum juga begitu dekat dengan keluarga.

“Yang jelas, semangat untuk belajar. Alhamdulillah, keluarga sangat dan setiap kita ketemu selalu sharing. Sharing diskusi bukan berarti satu arah. Jadi beliau juga tetap open to discussion,” kata Zacky di rumah duka, Jalan Redaksi, Kompleks Wartawan PWI, Cipinang, Jakarta Timur, Minggu (19/5/2024).

“Jadi dengan orang sehebat beliau, sebesar beliau, tetap membuka ruang diskusi dengan keluarga, dengan keponakan. Jadi itu menurut saya sangat luar biasa, sangat humble,” sambungnya.

Zacky menyebut, almarhum selalu mendorong sanak keluarganya untuk mementingkan pendidikan. Karena menurutnya pendidikan sangat berguna untuk masa depan.

“Beliau yang saya rasakan sendiri sangat inspiratif dan juga suportif, khususnya terkait pendidikan. Jadi mendorong seluruh semua ponakan, saudara, semua keluarga untuk tetap semangat mengenyam pendidikan supaya masa depan lebih baik seperti itu,” ujarnya.

Rencana almarhum akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, di Blok AAII Blad 020 petak 0250. “Rencana menggunakan makam ibunya. Jadi kalau dari turunan Tanah Kusir itu setelah pom bensin, belok kiri, tidak jauh,” ucapnya.

(cip)