Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Kan Sudah Dipecat PDIP, Jadi Silakan


loading…

Joko Widodo (Jokowi) bersama Ketum PSI Kaesang Pangarep. Foto/Dok PSI

JAKARTA – Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDI Perjuangan (PDIP) Djarot Saiful Hidayat angkat bicara soal peluang mantan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menjadi calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Djarot mengatakan, setiap partai politik memiliki otonominya masing-masing untuk menentukan atau memilih ketua umumnya.

PDIP, kata Djarot, tak mau ikut campur urusan partai lain. “Silakan saja, kita nggak ngurus,” kata Djarot seusai kegiatan Pembekalan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (16/5/2025).

Djarot juga tak mau menanggapi lebih jauh soal kader PSI yang berharap Jokowi menjadi ketua umum partai yang kini dipimpin Kaesang Pangarep tersebut. Menurutnya, semua itu berpulang kepada Jokowi.

Baca Juga: Menakar Kans Jokowi Kembali ke Politik melalui PSI

Terlebih, kata dia, Jokowi juga saat ini sudah tidak lagi menjadi kader PDIP. Sehingga, partainya tak lagi memiliki urusan dengan mantan Wali Kota Solo itu.

Jokowi Berpeluang Jadi Caketum PSI, Djarot: Kan Sudah Dipecat PDIP, Jadi Silakan

Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDI Perjuangan (PDIP) Djarot Saiful Hidayat. Foto/Felldy Utama

“Kan dia juga bukan kader PDI Perjuangan. Kan sudah dipecat dari PDI Perjuangan. Jadi silakan,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Jokowi merespons kabar terkait namanya masuk bursa calon ketua umum (caketum) PSI. Jokowi mengaku sedang mempertimbangkan kemungkinan tersebut.

“Masih dalam kalkulasi. Jangan sampai kalau nanti misalnya saya ikut, saya kalah,” ujar Jokowi di Solo, Rabu (14/5/2025).

Hingga kini dirinya belum mendaftar karena masa pendaftaran calon ketum PSI masih panjang dan seingatnya sampai Juni 2025. Terkait kemungkinan akan bersaing dengan putranya sendiri, Kaesang Pangarep yang kini menjadi ketua umum PSI, Jokowi belum bisa memastikan. “Kalau saya mendaftar, mungkin yang lain malah enggak mendaftar,” ujarnya.

(zik)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *