Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Indonesia dan Vietnam Mengeksplorasi Peluang Kerja Sama yang Semakin Kuat



loading…

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto/Istimewa

JAKARTA – Indonesia dan Vietnam memiliki hubungan diplomatik yang telah terjalin selama 70 tahun. Kini, kedua negara semakin memperkuat komitmen untuk meningkatkan kemitraan strategis melalui diselenggarakannya High Level Business Dialogue bertajuk “Vietnam and Indonesia: A Partnership for Progress and Prosperity” di Jakarta, Senin (10/3/2025).

Pertemuan itu menjadi momen penting untuk mengeksplorasi peluang kerja sama ekonomi dan investasi kedua negara guna mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. “Saya percaya, acara ini akan memberikan peluang yang berharga untuk menjajaki kerja sama yang lebih dalam antara Indonesia dan Vietnam, khususnya di bidang ekonomi dan investasi,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam sambutannya.

Dengan populasi gabungan mencapai hampir 400 juta jiwa, Indonesia dan Vietnam punya potensi besar dalam meningkatkan kerja sama perdagangan dan investasi. Airlangga mengungkapkan, perdagangan bilateral keduanya pada 2024 terus menunjukkan perkembangan signifikan dengan total perdagangan mencapai USD15 miliar.

Investasi kedua negara terus meningkat dalam berbagai sektor, termasuk pertanian, infrastruktur, manufaktur, dan teknologi. Salah satu proyek investasi strategis yang berjalan yakni pembangunan pabrik kendaraan listrik VinFast di Subang, Jawa Barat, yang mencerminkan semakin eratnya kerja sama di sektor transportasi berkelanjutan.

Selain itu, sektor pariwisata juga menjadi perhatian dalam kerja sama bilateral ini. Maskapai penerbangan nasional dari kedua negara, Vietnam Airlines dan Garuda Indonesia, terus memperluas kolaborasi guna meningkatkan jumlah wisatawan antara Indonesia dan Vietnam.

Airlangga mengatakan, beberapa langkah strategis yang dapat dilakukan untuk mendukung ekonomi kedua negara. Pertama, mengoptimalkan pemanfaatan Perjanjian Perdagangan ASEAN (ATIGA) yang memungkinkan tarif 0% pada 99,8% komoditas guna meningkatkan nilai perdagangan bilateral.

Kedua, mempercepat adopsi transaksi digital lintas batas guna meningkatkan aktivitas ekonomi. ASEAN juga tengah mempersiapkan ASEAN Digital Economic Framework Agreement (DEFA) yang akan ditandatangani pada KTT ASEAN tahun ini.

Ketiga, meningkatkan kolaborasi di bidang teknologi untuk membantu bisnis berkembang dan bersaing secara lebih efektif di kancah global, khususnya bagi UMKM. Raksasa teknologi Vietnam, Financing dan Promoting Technology (FPT), telah memperluas jaringan bisnisnya di Indonesia, menciptakan peluang baru untuk berkolaborasi.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *