Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Gen Z Ajak Fachrul Razi Dialog Terbuka terkait Isu Pelengseran Wapres Gibran



loading…

Tokoh muda perwakilan Generasi Z Arwin Welhalmina menyampaikan pernyataan terbuka yang ditujukan kepada tokoh senior bangsa, khususnya Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi. Foto: Ist

JAKARTA – Tokoh muda perwakilan Generasi Z Arwin Welhalmina menyampaikan pernyataan terbuka yang ditujukan kepada tokoh senior bangsa, khususnya Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi .

Arwin menanggapi isu-isu politik terkini, termasuk wacana pemberhentian Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka yang dinilainya tidak sejalan dengan kondisi objektif bangsa saat ini.

Menurut dia, Indonesia berada dalam keadaan stabil dan kondusif. Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran telah memperoleh mandat rakyat secara sah dan konstitusional.

“Kami generasi muda butuh arahan, bukan tekanan. Kalau ada kritik, sampaikan secara konstruktif. Jangan langsung melompat ke isu besar seperti pemakzulan. Itu terlalu jauh,” ujar Arwin, Senin (28/4/2025).

Dia berharap senior bangsa memberikan ruang dialog yang membangun. Gen Z memiliki semangat untuk terlibat dalam penyelesaian persoalan bangsa asalkan diberi ruang dan bimbingan.

Arwin juga mengajak Fachrul Razi untuk berdialog secara santai di tempat yang akrab bagi kalangan muda seperti kafe atau ruang nongkrong komunitas.

“Kami terbuka untuk dialog. Tapi jangan di hotel mewah, Pak. Ngopi bareng aja sama teman-teman Generasi Z. Kita bisa patungan. Yang penting ide dan semangatnya, bukan tempatnya,” katanya.

Arwin menyoroti awal masa kerja 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran yang sudah menunjukkan gerak awal, terutama di sektor pertanian dan ekonomi desa.

Dia mengajak publik memberi waktu, mendukung, dan mengawal kebijakan pemerintah secara objektif, bukan menciptakan kegaduhan yang justru menghambat pembangunan.

“Perubahan tidak bisa instan. Tapi kami melihat gerakan positif mulai dari desa, dari petani. Itu perlu didukung, bukan diganggu dengan polemik yang melelahkan,” ujarnya.

Pernyataan Arwin diakhiri dengan ajakan terbuka untuk berdialog bersama para tokoh bangsa secara setara, hangat, dan penuh semangat kolaborasi lintas generasi.

“Kami tunggu waktunya, Pak. Mari kita bincang-bincang ringan soal bangsa. Kami siap mendengar, belajar, dan berkontribusi. Indonesia baik-baik saja dan mari kita majukan bersama,” ucapnya.

(jon)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *