Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Anggota DPR Didik Melon Dukung Beasiswa Afirmasi LPDP untuk Daerah 3T



loading…

Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi PDIP Didik Haryadi menekankan pentingnya program beasiswa afirmasi dari LPDP mengutamakan wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar). Foto: Ist

JAKARTA – Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi PDIP Didik Haryadi menekankan pentingnya program beasiswa afirmasi dari LPDP mengutamakan wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar). Tujuannya agar terjadi pemerataan pendidikan di Indonesia.

Hal itu disampaikan Didik Haryadi atau Didik Melon saat hadir dalam rapat dengar pendapat dengan Badan Layanan Umum Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (BLU LPDP) membahas laporan kinerja LPDP 2024 serta rencana kerja 2025 di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Menurut dia, pemerataan pendidikan menjadi faktor kunci dalam menciptakan kesempatan yang setara bagi semua anak di penjuru pelosok. Dia menyoroti perhatian terhadap anak-anak dari daerah terpencil, khususnya Papua, Maluku juga Nusa Tenggara.

”Masih banyak yang berasal dari keluarga mampu yang mendapat beasiswa, bagaimana dengan anak-anak bangsa seperti yang berada di Papua, Maluku, dan Nusa Tenggara,” ujar Didik Melon, Selasa (4/3/2025).

“Harus ada alokasi atau rekonstruksi anggaran untuk anak-anak dan perguruan tinggi di wilayah 3T,” sambung legislator asal Dapil Jateng V tersebut.

Di topik yang lain, Didik Melon yang juga manajer klub sepak bola Persebi Boyolali turut mengapresiasi keberhasilan klub berjuluk Laskar Pandanarang tampil sebagai juara Liga 4 Jawa Tengah.

”Tentunya kebanggaan bagi semua masyarakat Boyolali maupun pecinta Persebi pada umumnya, karena berkat semangat dan kerja keras seluruh tim serta manajemen Laskar Pandanarang tampil sebagai juara Liga 4 Jawa Tengah,” kata Didik.

Sebagai informasi, Persebi Boyolali salah satu pemainnya diperkuat oleh talenta muda terbaik asal Indonesia Timur yang berasal dari daerah Tulehu Provinsi Maluku yaitu Oska Lestaluhu yang berposisi sebagai bek tengah.

“Belajar dari Persebi tentunya kita bisa berbangga dengan potensi pesepak bola muda dari seluruh pelosok negeri untuk bisa berprestasi,” ucapnya.

(jon)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *