loading…
Rencana penobatan Pangeran William dan Kate Middleton akhirnya terungkap di tengah kondisi kesehatan Raja Charles III yang menurun. Disebut lebih modern. Foto/People
Dilansir dari The News International, Jumat (18/4/2025), Harper’s Bazaar melaporkan bahwa rencana penobatan Pangeran William dan Kate Middleton sebagai Raja dan Ratu Inggris ternyata sudah mulai disusun dan bisa saja terjadi lebih cepat dari perkiraan sebelumnya.
Meski Istana Buckingham menegaskan bahwa Charles masih dalam kondisi stabil dan tetap menjalankan tugas-tugas kerajaannya, sumber internal menyebut bahwa berbagai skenario telah dipertimbangkan, termasuk kemungkinan penobatan putra mahkota sebagai raja baru.
Menurut laporan tersebut, penobatan William dan Kate tidak hanya menjadi bagian dari suksesi kerajaan, tetapi juga mencerminkan perubahan gaya kepemimpinan. Berbeda dari penobatan sang ayah yang dipenuhi nuansa tradisional dan kemegahan upacara, pasangan pewaris takhta ini disebut akan memilih format yang lebih sederhana dan relevan dengan zaman.
Foto/People
Penulis kerajaan Tom Quinn mengungkapkan bahwa jika Charles yang berusia 76 tahun mengedepankan aspek kemegahan, adat istiadat, dan warisan lama dalam penobatannya, maka anak sulung dan menantunya justru akan mengambil pendekatan sebaliknya.
“Penobatan mereka tidak akan dipenuhi dengan upacara yang rumit. Fokusnya bukan lagi pada simbolisme klasik kerajaan, melainkan pendekatan yang lebih kasual dan dekat dengan rakyat,” kata Quinn.
Senada dengan itu, Robert Hardman, penulis biografi kerajaan lainnya, mengatakan bahwa penobatan William dan Kate akan menjadi acara yang sangat berbeda dibandingkan generasi sebelumnya.
Hal ini sejalan dengan wacana perubahan gaya kerajaan di bawah kepemimpinan William sebagai Raja Inggris dan Kate sebagai Ratu Inggris. Quinn menyebut bahwa nantinya Kerajaan Inggris akan tampil lebih ringan, tidak terlalu formal, dan lebih inklusif.
