Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Pesan Terakhir Pelawak Qomar sebelum Meninggal, Minta Keluarga Jaga Kesehatan


loading…

Kepergian pelawak Qomar pada Rabu, 8 Januari 2025 meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya. Sang anak mengungkapkan pesan terakhir ayahnya. Foto/Instagram @abah.qomar

JAKARTA – Kepergian pelawak Qomar pada Rabu, 8 Januari 2025 meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya. Sang anak, Soebagja Salim, mengungkapkan pesan terakhir yang disampaikan ayahnya sebelum berpulang.

Pemilik nama asli Nurul Qomar itu meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker usus besar stadium 4C. Ia mengembuskan napas terakhirnya pada usia 64 tahun di RSUD Tangerang.

Menurut Soebagja, dua tahun lalu Qomar sempat dinyatakan bersih dari kanker usai menjalani serangkaian kemoterapi dan operasi. Namun, pada akhir 2024, kanker tersebut kembali menyerang, memaksa Qomar menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Sejak Desember 2024, pria yang akrab disapa Abah Qomar itu mulai dirawat intensif di rumah sakit. Keluarga bergantian menemani, bahkan beberapa rekannya di 4 Sekawan seperti Ginanjar, Derry, dan Eman juga sempat menjenguk.

Pesan Terakhir Pelawak Qomar sebelum Meninggal, Minta Keluarga Jaga Kesehatan

Foto/Instagram @abah.qomar

Dalam momen-momen terakhirnya, Qomar menyampaikan pesan penuh haru kepada keluarganya. Ia meminta anak-anak dan istrinya untuk selalu menjaga kesehatan agar tidak mengalami penyakit serupa.

“3 minggu ini keluarga silih berganti menemani abah, nginep. Yang paling berkesan saat kumpul itu pesannya, ‘jangan sampai ini terjadi sama kalian’. Persis kata-katanya itu, ‘kalian jangan sampai gini’,” kata Salim di rumah duka di kawasan Tangerang pada Rabu, 8 Januari 2025.

“Itu kata-kata persis disampaikan Qomar ke anak-anak, istrinya,” sambungnya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *