Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Perjuangan Nunung Jadi Tulang Punggung Keluarga, Nafkahi Anak, Cucu, hingga Adik


loading…

Nunung mengungkapkan kisah hidupnya yang penuh perjuangan sebagai tulang punggung keluarga. Meskipun kesehatannya menurun, ia tetap harus bekerja keras. Foto/Instagram Nunung

JAKARTA Nunung mengungkapkan kisah hidupnya yang penuh perjuangan sebagai tulang punggung keluarga. Meskipun usianya semakin bertambah dan kesehatannya menurun, ia tetap harus bekerja keras untuk menghidupi banyak anggota keluarganya.

Termasuk anak-anak, cucu, hingga adik-adiknya yang belum mandiri secara finansial. Nunung tidak hanya bertanggung jawab atas dirinya dan suaminya, tetapi juga harus menanggung kebutuhan adik-adiknya yang masih belum bekerja serta anak-anak mereka, yang sebagian besar masih membutuhkan biaya untuk sekolah dan kehidupan sehari-hari.

“Saya bukan hanya hidup bersama suami, tapi ada banyak keluarga. Saya ini tulang punggung keluarga, adik-adik saya belum bekerja, punya anak tujuh,” kata Nunung dikutip dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Selasa (11/3/2025).

“Ada sih istrinya yang kerja. Tapi kan adik saya laki-laki,” sambungnya.

Perjuangan Nunung Jadi Tulang Punggung Keluarga, Nafkahi Anak, Cucu, hingga Adik

Foto/Instagram Nunung

Sejak muda, pelawak 61 tahun itu sudah terbiasa menanggung beban keluarga. Bahkan rekan-rekannya di Srimulat sering mengingatkannya agar tidak terus-menerus memberikan bantuan tanpa batas.

Mereka merasa iba melihat Nunung yang seolah tak pernah berhenti bekerja demi menghidupi banyak orang di sekitarnya. Meskipun demikian, istri Iyan Sambiran itu mengaku bahwa upayanya untuk membuat anggota keluarganya mandiri sering kali tidak membuahkan hasil.

“Pada saat saya masih muda, saya sering banget diingatkan sama teman-teman di Srimulat. Masih kecil, remaja, sampai saat berumur, mereka tau banget saya adalah tulang punggung buat banyak keluarga,” jelasnya.

“‘Kita bukannya melarang kamu membantu keluarga, apalagi dibilang itu amanah ayah. Tapi, jangan kamu kasih umpan terus’,” lanjutnya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *