Pengakuan Didu dan Aksi Copet Yang Menimpa Evita

JAKARTA – Didu mengantar penumpang Gober Nabilah untuk pergi ke kantornya. Tiba-tiba Nabilah mules dan ingin ke kamar mandi. Ia meminta Didu langsung jalan karena takut terlambat.

Sesampainya di kantor, Nabilah langsung buru-buru turun dan memberi uang Rp 20 ribu. Nabilah lari ke dalam kantor karena sudah tidak tahan lagi. Didu merasa senang karena dibayar 20ribu. Didu mengira uang lebih tersebut untuk tipsnya. Ternyata, tak lama Didu ingin pergi, Murdi OB kantor datang meminta uang kembalian Nabilah. Didu yang tak kenal Murdi langsung marah karena tiba-tiba meminta uang.

Didu bertemu Kalina di Gober point. Ia bercerita kalau jantungnya masih sering berdebar-debar. Kalina meminta Didu mengecek ke dokter dan istirahat. Didu melihat Kalina yang sibuk dengan HP nya. Kalina menjelaskan kalau sedang membaca artikel parenting. Kalina meminta Didu juga membaca artikel tersebut. Didu menolak karena belum punya pasangan.

Sementara itu, dompet Evita dicopet Saep saat berada di angkot. Saep yang sudah memegang dompet Evita langsung turun lebih dulu. Saep mengambil uang yang di dompet, lalu membuang dompet Evita di pinggir jalan.

Bagaimana keadaan Evita setelah tahu jika dompetnya dicopet? Saksikan Layar Drama “Gober Parijs Van Java” setiap Senin – Jumat pukul 16.45 WIB hanya di RCTI kanal digital 28 UHF untuk pemirsa Jabodetabek #LayarDramaRCTI #LayarDramaTerOke

(nnz)