loading…
Pangeran Harry mendapat kritik tajam dari Richard Kay, seorang jurnalis dan mantan sahabat ibunya, Putri Diana, setelah wawancara di The New York Times. Foto/Getty Images
Dalam wawancara tersebut, Duke of Sussex membahas kehidupannya di Amerika Serikat bersama Meghan Markle, serta pengaruh ibunya, Putri Diana , terhadap hidupnya.
Harry menyebut bahwa kehidupannya saat ini adalah kehidupan yang diinginkan ibunya, merujuk pada kebebasannya di luar Keluarga Kerajaan Inggris. Ia juga mengungkapkan kekhawatiran terbesar dalam hidupnya.
Dilansir dari Express, Senin (9/12/2024), yakni keselamatan dirinya, istri, dan anak-anaknya. Pernyataan pangeran 40 tahun ini menimbulkan kontroversi, dengan Richard Kay menyebutnya sebagai omong kosong belaka.
Foto/Getty Images
Kay menekankan bahwa Diana memiliki hubungan yang kompleks namun strategis dengan media, berbeda dengan pendekatan Harry yang lebih konfrontatif.
“Diana mengambil tindakan hukum terhadap fotografer ketika privasinya dilanggar, tetapi ia juga membangun hubungan dengan banyak wartawan sebagai bagian dari strateginya,” kata Kay kepada Palace Confidential.
“Pernyataan Harry bahwa ia mengikuti jejak ibunya dalam menangani media tidak benar,” tambahnya.