Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Pangeran Harry Diduga Tutupi Penyakit Menular Seksual saat Ajukan Visa


loading…

Pangeran Harry diduga menutupi penyakit menular seksual saat mengajukan visa Amerika Serikat. Spekulasi ini mencuat setelah dokumen permohonan visanya dirilis. Foto/Reuters

JAKARTA Pangeran Harry diduga menutupi penyakit menular seksual saat mengajukan visa Amerika Serikat. Spekulasi ini mencuat setelah dokumen permohonan visanya yang telah disunting secara besar-besaran dirilis ke publik.

Perubahan pada dokumen visa Pangeran Harry itu memicu spekulasi luas di kalangan warganet tentang kemungkinan informasi penting yang disembunyikan. Termasuk dugaan bahwa Duke of Sussex mungkin menutupi riwayat penyakit menular seksual.

Selama beberapa tahun terakhir, perdebatan publik lebih banyak berfokus pada apakah Harry secara jujur mengakui penggunaan zat-zat terlarang seperti ganja, kokain, dan jamur psikedelik dalam formulir imigrasinya saat pindah ke Amerika Serikat.

Namun, kini perhatian bergeser ke bagian tertentu dalam dokumen visa tersebut yang menyebutkan bahwa jika rincian status visa suami Meghan Markle itu dipublikasikan secara penuh, maka ia berisiko mengalami pelecehan dan kontak yang tidak diinginkan. Baik dari media maupun publik, yang membuat banyak orang bertanya-tanya apakah pernyataan itu berkaitan dengan kondisi kesehatan pribadinya.

Pangeran Harry Diduga Tutupi Penyakit Menular Seksual saat Ajukan Visa

Foto/People

“Jika status pastinya dipublikasikan, dia bisa mengalami bahaya yang dapat diduga dalam bentuk pelecehan dan kontak yang tidak diinginkan oleh media dan pihak lain,” bunyi dokumen tersebut dilansir dari Marca, Senin (24/3/2025).

Spekulasi ini semakin liar setelah sejumlah pengguna media sosial menyoroti betapa banyak bagian dokumen yang disembunyikan atau diblokir. Sehingga menimbulkan kesan bahwa ada sesuatu yang serius sedang ditutupi.

Termasuk kemungkinan riwayat penyakit menular seksual pangeran 40 tahun tersebut yang tidak diungkap. Keputusan untuk menyensor dokumen secara besar-besaran dipandang oleh sebagian kalangan sebagai bentuk perlindungan yang berlebihan terhadap status istimewa Harry sebagai anggota keluarga kerajaan, yang justru menimbulkan kecurigaan publik.

“Membaca dokumen visa Pangeran Harry dan bagian-bagian yang belum disunting memberi Anda gambaran betapa buruknya Harry dan apa yang mereka sembunyikan,” tulis warganet di X.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *