Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Pangeran Harry Dapat Peringatan Keras dari Donald Trump, Ancam Bakal Ambil Tindakan Tegas


loading…

Pangeran Harry akan menghadapi kemarahan Donald Trump jika ia diketahui berbohong soal visa AS-nya tentang riwayat penggunaan narkoba di masa lalu. Foto/Getty Images

JAKARTA – Pangeran Harry akan menghadapi kemarahan Donald Trump jika ia diketahui berbohong soal visa AS-nya tentang riwayat penggunaan narkoba di masa lalu. Trump bahkan mengancam akan mengambil tindakan tegas.

Pangeran Harry telah tinggal di Montecito, California, bersama istrinya Meghan Markle dan kedua anak mereka, Pangeran Archie dan Putri Lilibet sejak meninggalkan kehidupan sebagai anggota kerajaan senior pada 2020.

Sementara Meghan adalah warga negara AS dan tidak memerlukan visa untuk kembali ke negara asalnya, sang Duke harus mengajukan permohonan visa untuk memberinya izin tinggal di negara tersebut.

Namun sejak Harry merilis memoar yang berjudul Spare pada 2023 dan ia secara terbuka mengaku menggunakan narkoba, berbagai pertanyaan pun telah muncul. Termasuk tentang apakah pangeran 40 tahun itu jujur dalam permohonan visanya.

Pangeran Harry Dapat Peringatan Keras dari Donald Trump, Ancam Bakal Ambil Tindakan Tegas

Foto/Getty Images

Dilansir dari Express, Senin (17/11/2024), lembaga yang berbasis di Washington The Heritage Foundation mendesak pengadilan untuk mempublikasikan rincian permohonan visanya.

“Kami akan meminta pemerintahan Trump untuk merilis catatan aplikasi Harry, pemerintahan Biden menolak untuk melakukannya. Dia harus dimintai pertanggungjawaban,” kata Nile Gardiner dari The Heritage Foundation.

“Saya berharap presiden Trump yang baru akan merilis catatan aplikasi Harry agar rakyat Amerika dapat melihat sendiri apa sebenarnya isi catatan itu,” sambungnya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *