Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Mantan Ajudan Kerajaan Bongkar Dugaan Perundungan Meghan Markle


loading…

Mantan ajudan Keluarga Kerajaan Inggris, Jason Knauf membongkar untuk pertama kalinya mengenai dugaan perundungan yang dilakukan oleh Meghan Markle. Foto/Getty Images

INGGRIS – Mantan ajudan Keluarga Kerajaan Inggris , Jason Knauf membongkar untuk pertama kalinya mengenai dugaan perundungan yang dilakukan oleh Meghan Markle. Dalam wawancara eksklusif dengan 60 Minutes Australia, Knauf membahas pengaruh besar dari email internal yang ia kirimkan terkait tuduhan tersebut dan bocor ke media pada 2021.

Dilansir dari Geo TV, Senin (23/2/2025), Jason Knauf sebelumnya bekerja sebagai sekretaris komunikasi untuk Pangeran William dan Kate Middleton serta memiliki hubungan kerja yang erat dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle .

Email yang ia tulis kepada pejabat istana mengenai dugaan perilaku Meghan terhadap staf kerajaan menjadi sorotan publik menjelang wawancara Meghan dan Harry dengan Oprah Winfrey beberapa waktu lalu.

Ketika ditanya tentang reaksi media terhadap dirinya setelah email tersebut tersebar, Knauf mengakui bahwa situasi itu sangat sulit untuk dihadapi. “Saya pikir itu memang sulit, tetapi mungkin itu adalah hal yang perlu terjadi,” ungkapnya,” kata dia.

Mantan Ajudan Kerajaan Bongkar Dugaan Perundungan Meghan Markle

Foto/Getty Images

“Saya telah membantu orang lain menghadapi sorotan publik, dan terkadang, Anda juga harus mengalami hal yang sama,” sambungnya.

Knauf juga ditanya apakah ia akan mengambil keputusan yang berbeda jika bisa mengulang kembali kejadian tersebut. “Tidak, itu bukan sesuatu yang saya inginkan, tetapi pada akhirnya, Anda harus bertanggung jawab atas pekerjaan yang telah Anda lakukan, baik atau buruk,” jelasnya.

Meskipun kontroversi ini sempat memicu ketegangan dalam Keluarga Kerajaan, Knauf tetap memberikan penghormatan kepada Meghan dan Harry. “Saya bekerja sangat erat dengan mereka berdua, dan kami memiliki banyak momen luar biasa,” ujarnya.

“Terlibat dalam perencanaan pernikahan mereka adalah pengalaman yang benar-benar magis dan tak terlupakan,” tambahnya.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *