Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Kisah Cinta Rahasia Putri Margaret yang Berakhir Tragis



loading…

News of the World menerbitkan 2 surat cinta Putri Margaret ke Douglas-Home. Ini menjadi kisah cinta yang tragis. Foto/ shutterstock

JAKARTA – Pada April 1994, surat kabar News of the World menerbitkan dua surat cinta sensasional yang ditulis Putri Margaret kepada Robin Douglas-Home, yang pernah menjalin asmara singkat dengannya pada seperempat abad sebelumnya dan menjadi kisah cinta yang tragis.

Surat-surat tersebut telah beredar di berbagai penerbit dan kantor berita sejak kematian Robin Douglas-Home pada 1968. Ketika akhirnya muncul di media cetak, Istana Buckingham mengabaikannya. “Itu cerita lama dan kami tidak akan membahasnya,” tulis pihak Istana.

Dikutip daily mail, Putri Margaret memiliki hak untuk menuntut dan memenangkan ganti rugi, tetapi dia memilih untuk tidak melakukannya.

Siapakah Robin Douglas-Home?

Robin Douglas-Home adalah seorang bangsawan rendahan, keponakan Sir Alec Douglas-Home, perdana menteri keempat Elizabeth II.

Ibunya, yang lahir dengan nama Margaret Spencer adalah bibi buyut Diana, Putri Wales. Dia sangat dikenal di kalangan kelab malam Mayfair dan telah mengenal sang putri selama bertahun-tahun.

Sebagai pianis jazz berbakat, ia bermain di beberapa tempat di West End termasuk Society Restaurant di Jermyn Street.

Ia dan Margaret sama-sama menyukai musikal dan komposer Amerika termasuk Jerome Kern, Cole Porter, dan George Gershwin, dan ia menemaninya menonton West Side Story.

Pada akhir 1950-an, Douglas-Home menjalin asmara yang penuh gairah dengan putri lainnya, Margaretha, cucu dari Raja Swedia Gustaf VI Adolf.

Ketika ibunya, Putri Sibylla yang telah menjanda, dia dengan marah memerintahkan putrinya untuk kembali ke istana dan dia dan raja menolak permohonan pasangan itu untuk diizinkan menikah.

Sebaliknya, pada 1959 Robin menikahi model fesyen Sandra Paul yang melahirkan putra mereka Sholto pada 1962. Douglas-Home kembali berselingkuh dan Sandra diceraikan atas dasar perzinahan pada 1965. Ia kemudian menikah dengan calon pemimpin Partai Konservatif, Michael Howard.



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *