Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Kematian Baskara Masih Misteri, Ajeng dan Rangga Dicurigai


loading…

Kematian Baskara yang mendadak membuat Polisi menanyakan Yasmin, Dania dan Romeo soal keadaan terakhir pria tersebut. Foto/MNC Media

JAKARTA – Kematian Baskara yang mendadak membuat Polisi menanyakan Yasmin, Dania dan Romeo soal keadaan terakhir pria tersebut. Ajeng membenarkan kalau Baskara sering meminum obat antidepressan. Alysa setuju jika Baskara diautopsi, kecuali Rangga dan Ajeng yang menolak.

Ajeng beralasan bahwa ia tak tega karena autopsi akan membedah tubuh Baskara. Mendengar hal itu, Alysa mengancam Ajeng akan mengungkap ke publik soal perselingkuhannya dengan Pras.

Ajeng dan Rangga akhirnya setuju jika Baskara akan diautopsi. Ajeng pun sebelumnya sudah menghapus semua sidik jari di semua benda yang ia pegang.

Baca Juga

Sinopsis Sinetron Cinta Yasmin, Jumat 8 November 2024: Bukti Terkuak, Ajeng Semakin Tersudut!

Rangga dan Ajeng berpura-pura sedih di depan wartawan sedangkan Alysa hanya diam dan menangis. Sementara itu, Nina masih shock dengan kejadian yang ia lihat saat Rangga membenturkan kepala Baskara.

Di sisi lain, Nina memergoki Yasmin yang sedang menenangkan Romeo. Yasmin menggenggam tangan Romeo. Tapi sayang ketika Nina ingin merekam hapenya, ia ditabrak oleh seorang pria. Hapenya jatuh ke lantai. Nina kehilangan kesempatan untuk merekam Yasmin dan Romeo karena mereka sudah pergi.

Akankan penyebab kematian Baskara segera terungkap? Saksikan Layar Drama Cinta Yasmin setiap hari pukul 19.45 WIB hanya di RCTI kanal digital 28 UHF untuk pemirsa Jabodetabek.

Baca Juga

Sinopsis Sinetron Cinta Yasmin, Kamis 7 November 2024: Yasmin Mampu Ungkap Pembunuhan Yoga?

(dra)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *