Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

Jennifer Lopez Diacuhkan para Syekh saat Tampil Seksi di Arab Saudi



loading…

Jennifer Lopez diacuhkan saat tampil di Arab Saudi lantaran tampil seksi di atas panggung. Foto/ Instagram

JAKARTA – Jennifer Lopez mendominasi setiap panggung yang dinaikinya. Di atas panggung, JLo khas dengan rambutnya yang terurai, payet yang memukau dan gerakan pinggul yang khas, yang memikat setiap mata. Namun di Timur Tengah, suasananya sedikit berubah. Dia dicemooh.

Selama penampilannya yang ikonik membawakan lagu ‘Let’s Get Loud’ di Riyadh, Arab Saudi, sebuah video mengejutkan muncul, memperlihatkan sebagian penonton terpaku pada ponsel mereka, memilih layar daripada menyaksikan pertunjukan JLo yang menggetarkan.

Dikutip marca, fans JLo saling sahut. Mereka dengan cepat menegur penonton di Arab Saudi, menyebutnya tidak sopan. Sementara, yang lain berspekulasi bahwa JLo mungkin telah melewati batas dengan mengenakan bodysuit perak yang berani.

Jennifer Lopez tampak memukau di atas panggung, tetapi bagi penonton yang kurang mengenal gayanya, penampilan yang berani itu mungkin lebih dari yang mereka harapkan untuk dilihat secara langsung.

Jennifer Lopez mungkin telah melampaui batas-batas pakaian yang dianggap dapat diterima di Arab Saudi, tetapi para penggemar memujinya karena tetap setia pada dirinya sendiri, menolak mengubah gayanya untuk penonton yang belum terbiasa melihat wanita menguasai panggung dengan pakaian yang berani dan memberdayakan yang merayakan kepercayaan diri dan kekuatan mereka.

Sementara, Arab Saudi secara bertahap telah membuka diri terhadap dunia Barat dan menyelenggarakan acara-acara, seperti Arabia Fashion Show menandakan rasa ingin tahu yang semakin besar tentang budaya lain.

Namun, bagi sebagian orang, menyaksikan wanita seperti Jennifer Lopez mendominasi panggung, dengan pakaian yang sedikit berani mungkin masih menjadi sedikit kejutan budaya.

Penampilan JLo dapat menjadi pengingat bahwa keseimbangan antara tradisi dan modernitas masih rapuh. Pilihannya yang berani—tanpa penyesalan merangkul mode dan gaya pertunjukan Barat—membawa gaya Barat ke wilayah yang sedang belajar menavigasi tarian rumit antara warisan dan globalisasi.

Bagi Lopez, ini bukan sekadar pertunjukan biasa; ini adalah kesempatan untuk membawa esensinya ke audiens baru, audiens yang mulai terlibat dengan hiburan dan ekspresi diri dengan cara-cara baru.

Dengan tetap bersikap autentik, ia menyoroti pentingnya merangkul individualitas, bahkan dalam menghadapi batasan budaya. Penampilannya, suka atau tidak, memicu percakapan tentang pemberdayaan dan representasi—ide-ide yang bergema jauh melampaui panggung.

(tdy)



You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *